Informasi Terpercaya Masa Kini

Jokowi Tiba di Stadion Madya untuk Lepas Paus Fransiskus pada Acara Misa Akbar

0 3

TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Joko Widodo tiba di Stadion Madya, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Pusat, pada Kamis, 5 September 2024. Jokowi melepas Paus Fransiskus pada Acara Misa Akbar di Stadion Utama GBK.

Terpantau sekitar melalui siaran langsung, Jokowi yang mengenakan batik panjang berwarna coklat datang ke Stadion Madya pukul 15.50 WIB. Kepala Negara disambut oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Jokowi tampak berbincang santai dengan Luhut sebelum Fransiskus tiba di Stadion Madya sekitar pukul 16.12 WIB. Tidak banyak interaksi antara Fransiskus dan Jokowi yang tertangkap kamera dalam pelepasan Paus pada Acara Misa Akbar. Jokowi sebelumnya disebut hanya akan mengucapkan selamat ibadah.

Uskup Agung Jakarta Ignatius Kardinal Suharyo mengatakan misa akan diikuti oleh 85 ribu umat. Misa ini akan digelar di dua tempat di kompleks Gelora, yakni di GBK dan Stadion Madya.

“Paus akan berkeliling menyapa umat menggunakan mobil Maung di Stadion Madya terlebih dulu, lalu masuk ke GBK,” kata Suharyo kepada Tempo di Jakarta, Kamis, 5 September 2024.

Umat Katolik dari berbagai daerah di Indonesia telah memadati kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta. Mereka akan mengikuti misa atau ibadah yang akan dipimpin oleh Paus Fransiskus. Menurut pantauan Tempo di lokasi, sejak pukul 15.00 WIB, hampir seluruh umat sudah masuk ke kompleks GBK.

Mereka menyanyikan lagu puji-pujian, seperti yang berjudul “Dalam Tuhan Aku Bersyukur.” Nyanyian itu dipandu oleh paduan suara dari Keuskupan Agung Jakarta, Keuskupan Bandung, dan keuskupan lainnya.

Setelah bernyanyi, pada menjelang pukul 16.00 WIB, para umat mendaraskan doa Rosario. Rosario adalah doa umat Katolik kepada Bunda Maria, ibu Yesus. Paus Fransiskus, pemimpin 1,2 miliar umat Katolik sedunia, akan memimpin misa dengan bahasa Italia. Uskup Roma itu akan berbicara soal tugas panggilan umat Katolik untuk membangun masyarakat yang lebih adil dalam homili atau khotbahnya.

Paus Fransiskus, pemimpin 1,2 miliar umat Katolik sedunia, akan memimpin misa dengan bahasa Italia. Uskup Roma itu akan berbicara soal tugas panggilan umat Katolik untuk membangun masyarakat yang lebih adil dalam homili atau khotbahnya.

Fransisca Christy Rosana berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan editor: Misi Agung Paus Fransiskus ke Indonesia

Leave a comment