Informasi Terpercaya Masa Kini

Microsoft Tanggapi Error Blue Screen yang Dialami Jutaan PC Windows

0 12

KOMPAS.com – Microsoft buka suara atas gangguan Blue Screen of Death (BSOD) yang menimpa jutaan perangkat berbasis sistem operasi Windows di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Gangguan yang terjadi hari ini, Jumat (19/7/2024) siang itu menampilkan layar dengan latar belakang bewarna biru serta keterangan teks atau pesan yang menunjukkan adanya error gangguan.

Dalam keterangan tersebut, pengguna diminta untuk melakukan restart (menyalakan ulang perangkat). Masalah ini membuat sistem Windows tidak bekerja, atau membuat perangkat restart sendiri.

Baca juga: PC Windows di Seluruh Dunia Alami Error Blue Screen, Ini Sebabnya

Dalam sebuah posting di platform X (dulu Twitter), lewat salah satu akun resminya dengan handle @MSFT365Status, Microsoft mengatakan sedang melakuakn mitigasi atas kejadian global tersebut.

“Kami sedang melakukan investigasi dampak masalah yang memengaruhi kemampuan pengguna untuk mengakses berbagai aplikasi dan layanan Microsoft,” tulis akun tersebut.

Lebih lanjut, Microsoft menjelaskan mereka tengah berupaya mengalihkan lalu lintas atau trafik yang terdampak, ke sistem alterntif untuk meminimalisasi dampak secara terukur.

“Kami akan terus mengalihkan lalu lintas yang terdampak ke sistem yang lebih sehat,” tulis Microsoft.

Microsoft meyakinkan pengguna bahwa pemulihan bertahap akan segera dilakukan. Mereka mengeklaim bahwa beberapa layanan mulai pulih.

Layanan publik terdampak

Error Blue Screen di layar PC Windows ini menyebabkan gangguan ke banyak layanan publik di AS, seperti bank, bandara, dan maskapai penerbangan.

Tiga maskapai besar di AS, American Airlines, Delta, dan United, meng-grounded seluruh pesawatnya akibat insiden ini.

Pantauan KompasTekno, masalah yang sama juga terjadi di Indonesia. Sejumlah karyawan kantor di Jakarta melaporkan kendala blue screen Windows ini.

“Komputer di sini kena BSOD berjamaah, dan semua system reservation down,” ujar salah satu karyawan travel di Jakarta, kepada KompasTekno. PC yang ia pakai menggunakan OS Windows 10.

Baca juga: Eror PC Windows Lumpuhkan Bank dan Bandara di Seluruh Dunia

Penyebab gangguan

Lantaran masih dalam proses investigasi, Microsoft belum menjelaskan penyebab gangguan global ini.

Namun, sejumlah laporan dari pengguna menyebut bahwa BSOD terjadi setelah mereka melakukan update sistem keamanan Microsoft, Crowdstrike ke versi terbaru.

Pihak CrowdStrike sendiri sudah menyadari adanya masalah ini dan menyatakan sedang melakukan upaya perbaikan

“Kami menyadari adanya masalah yang membuat Windows terganggu. Tim kami secara aktif berupaya mengatasi masalah ini,” kata pihak CrowdStrike di halaman forum resmi mereka, dikutip KompasTekno dari Times Now News, Jumat (19/7/2024).

Pengguna lain di X/Twitter menyarankan perbaikan BSOD ini, dengan cara masuk ke Safe Mode atau Windows Recovery Environment, lalu menghapus file sistem CrowdStrike di drive C:WindowsSystem32drivers.

Crowdstrike adalah perusahaan keamanan cyber yang digunakan Microsoft untuk melindungi OS Windows mereka.

Baca juga: Tiba-tiba Blue Screen, Warganet Indonesia Keluhkan Error di PC Windows Hari Ini

Produk Crowdstrike Falcon digunakan di OS Windows. CrowdStrike Falcon menggunakan arsitektur cloud-native dan kemampuan deteksi bertenaga AI, untuk memberikan perlindungan, visibilitas, dan kemampuan respons secara real-time di seluruh endpoint (titik akhir/perangkat).

Solusi ini terintegrasi dengan sistem operasi Windows untuk memantau dan mengamankan perangkat dari ancaman keamanan siber, yang bertujuan untuk meningkatkan postur keamanan secara keseluruhan, dan mengurangi risiko serangan siber.

Leave a comment