10 Alasan yang Bikin Ubi Jalar Jadi Sumber Karbohidrat Sehat,Ramah untuk Diabetes
TRIBUNHEALTH.COM – Ubi jalar jadi alternatif sumber karbohidrat yang lebih baik dari nasi.
Ubi jalar kaya akan vitamin A dan C, serat, dan antioksidan.
Ini membuat ubi jalar memiliki beragam manfaat kesehatan, mulai dari meningkatkan kekebalan tubuh hingga menunjang kesehatan jantung dan bantu mengontrol kadar gula darah.
Melansir Times of India, berikut ini uraiannya.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Ubi jalar dikenal dapat meningkatkan kekebalan tubuh karena kandungan nutrisinya yang kaya, terutama vitamin A dan vitamin C, yang penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), vitamin A berperan penting dalam fungsi normal sistem kekebalan tubuh, mendukung penghalang mukosa yang melindungi terhadap infeksi selama musim dingin.
Meningkatkan kesehatan jantung
Selain beta-karoten, antioksidan dalam ubi jalar melawan stres oksidatif dan peradangan, yang merupakan faktor yang berhubungan dengan kondisi jantung.
Studi yang diterbitkan oleh jurnal seperti Journal of Nutrition mengungkapkan bahwa kalium dan serat memainkan peran penting dalam kesehatan jantung.
Menambahkan ubi jalar ke dalam diet seimbang dapat bermanfaat bagi kesehatan kardiovaskular seseorang secara keseluruhan.
Baik untuk pencernaan
Ubi jalar bermanfaat untuk pencernaan karena mengandung serat dalam jumlah tinggi, terutama jenis yang tidak larut, dan dengan demikian mencegah stasis usus atau sembelit.
Jurnal seperti Food Science & Nutrition menyatakan bahwa penelitian mengenai ubi jalar membantu meningkatkan kesehatan gastrointestinal dan membantu menjaga keseimbangan yang sehat dalam sistem pencernaan.
Baca juga: Makan Ubi Jalar Bagus untuk Mengelola Gula Darah hingga Jantung, Berikut Manfaat Lainnya
Kontrol gula
Penelitian menunjukkan bahwa ubi jalar dapat membantu mengendalikan kadar gula darah karena indeks glikemik (IG) yang rendah dan kandungan serat yang tinggi, yang memperlambat pencernaan dan penyerapan glukosa.
Penelitian yang disorot oleh Cochrane menunjukkan bahwa olahan ubi jalar, terutama yang mengandung 4 gram setiap hari, dikaitkan dengan peningkatan kadar hemoglobin glikosilasi (HbA1c) yang cukup selama 3-5 bulan pada individu dengan diabetes tipe 2.
Kaya Nutrisi
Ubi jalar merupakan sumber nutrisi yang sangat baik, terutama di musim dingin karena dapat mendukung sistem kekebalan tubuh dan memberikan kehangatan serta energi.
Ubi jalar sangat kaya akan vitamin A, C, dan beberapa vitamin B penting serta mineral seperti kalium dan mangan.
Ideal untuk manajemen berat badan
Ubi jalar merupakan makanan yang padat nutrisi dan mengenyangkan, sehingga menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang ingin menjaga berat badan.
Kandungan serat dan karbohidrat kompleks yang tinggi memastikan seseorang menikmati tingkat energi yang berkelanjutan, yang membuat mereka kenyang lebih lama sekaligus mengurangi godaan makan berlebihan.
Pengaturan ini menghasilkan pengendalian gula darah yang menyebabkan keinginan makan.
Meningkatkan fungsi otak
Kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral, ubi jalar dapat meningkatkan fungsi otak secara drastis.
Beta-karoten juga telah dikaitkan secara luas dengan retensi memori dan fungsi kognitif, yang secara signifikan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Molecular Nutrition & Food Research, makanan yang kaya akan antioksidan seperti yang ditemukan dalam ubi jalar meningkatkan fungsi otak yang sehat.
Baca juga: 4 Penyakit Serius yang Mulai Banyak Terjadi pada Anak Muda, Termasuk Hipertensi dan Diabetes
Anti kanker
Ubi jalar dianggap memiliki potensi sebagai antikanker karena kandungan antioksidan dan senyawa bioaktifnya yang tinggi.
Penelitian, termasuk studi yang dipublikasikan dalam jurnal seperti Molecular Nutrition & Food Research dan Cancer Prevention Research, telah menyoroti peran senyawa ini dalam mencegah perkembangan kanker.
Meningkatkan kesehatan kulit
Ubi jalar kaya akan antioksidan beta-karoten, yang melindungi kulit dengan menetralkan radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini.
Memasukkan ubi jalar ke dalam menu makanan musim dingin Anda dapat menghasilkan kulit yang lembut, bersih, dan kenyal.
Nutrisi ubi jalar membantu menjaga elastisitas dan hidrasi kulit, sehingga kulit Anda tampak berseri.
Mendukung penglihatan
Ubi jalar meningkatkan penglihatan karena kaya akan beta-karoten, antioksidan yang diubah tubuh menjadi vitamin A.
Vitamin A sangat penting untuk menjaga kesehatan retina dan meningkatkan penglihatan dalam cahaya redup.
Kekurangan vitamin ini menyebabkan rabun senja dan kondisi mata terkait lainnya.
(TribunHealth.com)