Suzuki Motor Corporation memperkenalkan mobil listrik pertamanya, e Vitara di Milan, Italia.
Dikutip dari laman resmi Suzuki Global, mobil ini bakal diproduksi di Suzuki Motor Gujarat di India pada tahun 2025. Sementara penjualannya akan dilakukan di beberapa negara seperti di Eropa, India, dan Jepang pada pertengahan tahun 2025.
“e Vitara adalah BEV pertama kami, yang dikembangkan melalui uji coba berulang kali untuk menciptakan BEV yang mudah digunakan bagi para pelanggan kami. Untuk mewujudkan masyarakat yang netral karbon, kami akan menyediakan berbagai pilihan, termasuk BEV, kendaraan hibrida, dan kendaraan CNG, yang disesuaikan dengan wilayah tertentu,” kata Representative Director and President, Suzuki Motor Corporation Toshihiro Suzuki melalui keterangan resminya.
“Peluncuran e Vitara merupakan tonggak penting dalam mencapai netralitas karbon. Setelah peluncuran e Vitara, kami akan terus memperluas jajaran BEV kami dan mengusulkan solusi mobilitas yang disesuaikan dengan kebutuhan negara dan wilayah tertentu,” lanjutnya.
Suzuki e Vitara didasarkan pada model konsep “eVX,” yang sempat dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Juli 2024 lalu. Ini menandai model BEV strategis global pertama Suzuki.
Suzuki e Vitara diproduksi berdasarkan model konsep Suzuki eVX yang dipamerkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Juli 2024 lalu. Mobil ini jadi model BEV strategis global pertama Suzuki.
Secara dimensi, e Vitara memiliki panjang 4.275 milimeter, lebar 1.800 milimeter dan tinggi 1.635 milimeter, dengan jarak sumbu roda 2.700 milimeter dan ground clearance 180 milimeter.
e Vitara tersedia dua varian baterai LFP (Lithium Iron-phosphate), dengan kapasitas 49 kWh dan 61 kWh. Bedanya, untuk kapasitas baterai yang besar mendapatkan opsi dual-motor AWD, alias Suzuki AllGrip-e.
Tenaganya, dengan baterai 49 kWh motor tunggal di bagian depan mampu menghasilkan tenaga 144 dk, sementara kapasitas baterai 61 kWh yang lebih besar dengan motor tunggal mampu menghasilkan tenaga 174 dk. Sedangkan torsi untuk kedua varian tersebut sama, yakni 189 Nm.
Di bagian eksterior, e Vitara mirip dengan mobil konsep eVX. Tampilan body yang gagah masih terlihat dari bagian depan dan sampingnya.
Beberapa bagian lain seperti lampu pun mirip dengan konsep eVX yang menyematkan LED daytime running tri-slash di bagian depan.
Pada kaki-kaki, e Vitara pakai pelek berukuran 19 inci dengan profil ban 225/50 pada varian All Wheel Drive (AWD). Sedangkan varian bawah menggunakan pelek berukuran 18 inci.
Lanjut ke bagian kabin, e Vitara punya tampilan modern dan futuristik. Terlihat layar ganda dengan model floating, sebagai head unit dan panel instrument.
Fitur tambahan yang disematkan di e Vitara mulai dari wireless charging, Apple CarPlay dan Android Auto, rem parkir elektronik.
Untuk harga, Suzuki belum memberikan informasi lebih lanjut. Namun saat diperkenalkan di India harganya dibanderol mulai dari Rs 20 lakh atau sekitar Rp 374 juta.
