JAKARTA, KOMPAS.TV – Hasil studi yang melibatkan lebih dari 226.000 orang di berbagai belahan dunia menemukan bahwa berjalan kaki sejauh 4.000 langkah per hari sudah cukup untuk menurunkan risiko kematian akibat berbagai penyakit.
Namun, jika Anda menambahkan 1.000 langkah lagi sehingga menjadi 5.000 langkah per hari, ternyata mampu menurunkan risiko kematian dini sebesar 15 persen.
Dikutip dari Kompas.com, temuan ini menunjukkan betapa pentingnya aktivitas fisik sederhana seperti berjalan kaki bagi kesehatan tubuh.
Meski begitu, ahli fisiologi olahraga bersertifikat American College of Sports Medicine, John Ford, menyatakan berjalan 5.000 langkah per hari belum tentu menjadi angka yang ideal, terutama bagi masyarakat modern yang cenderung memiliki kebiasaan duduk terlalu lama.
Gaya hidup kurang bergerak dapat meningkatkan risiko kematian dini secara signifikan dan memicu berbagai penyakit seperti jantung, diabetes, obesitas, kanker usus besar, tekanan darah tinggi, dan depresi.
Baca Juga: Turun Berat Badan dengan Berjalan Kaki, Ini Waktu yang Ditempuh untuk Bakar 100 Kalori
“Saya biasanya menyarankan bahwa 5.000 langkah saja tidak cukup, terutama karena itu mungkin berarti waktu duduk Anda terlalu lama,” kata Ford, dikutip dari Newsweek.
Namun, berjalan 5.000 langkah per hari tetap memberikan dampak positif bagi kesehatan tubuh karena setara dengan berolahraga dengan intensitas tinggi.
National Institutes of Health Amerika Serikat mengungkapkan, seseorang disarankan untuk berjalan kaki sejauh 4.000-5.000 langkah per hari untuk menjaga kesehatan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan di JAMA Internal Medicine pada tahun 2019 juga menunjukkan bahwa wanita yang berjalan kaki sejauh 4.400 langkah per hari memiliki risiko kematian 41 persen lebih rendah dibandingkan yang hanya berjalan kaki 2.700 langkah per hari atau kurang dari itu.
Sementara profesor fisiologi olahraga dari Radboud University Medical Center di Belanda, Thijs Eijsvogels, menyatakan jumlah langkah kaki per hari yang optimal bergantung pada faktor-faktor seperti usia, status kesehatan, dan aktivitas lainnya.
Baca Juga: Ini Manfaat Jalan Kaki 15.000 Langkah per Hari, tapi Perlukah Melakukannya?
Menurut penelitiannya, pengurangan risiko maksimal kematian terjadi pada 8.800 langkah per hari, sedangkan untuk kejadian kardiovaskular, jumlah langkah yang optimal adalah 7.100 langkah per hari.
Namun, jumlah langkah tersebut tidak bersifat mutlak dan dapat disesuaikan dengan rutinitas sehari-hari.
Studi lain bahkan menunjukkan adanya penurunan risiko kematian akibat penyakit jantung sebesar 8-11 persen ketika seseorang hanya berjalan kaki sejauh 2.500 sampai 2.700 langkah per hari.