Mengenal Simbol di Tuas Persneling Mobil Matic, Apa Saja Fungsinya?
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Proses pemindahan gigi pada mobil transmisi otomatis atau mobil matic bisa dilakukan hanya dengan menggerakkan tuas transmisi atau persneling. Bila diperhatikan, di area tuas transmisi akan terlihat sejumlah simbol huruf dan angka seperti 1, 2, D, L, S, serta lainnya.
Bagi pemula, simbol pada tuas persneling di mobil matic mungkin tampak membingungkan. Alasannya, simbol yang tampak pada tuas persneling pada mobil matic berbeda dengan mobil manual.
Simbol yang paling umum ditemukan pada mobil matic adalah PRND yang merupakan singkatan dari Parking (Parkir), Reserve (Mundur), Neutral (Netral), serta Drive (Maju). Namun tak jarang, tuas persneling mobil matic juga memiliki simbol L, 1, 2, 3, hingga S.
Berikut ini adalah makna dari simbol-simbol tersebut, seperti dilansir Cars pada Jumat (15/3/2024).
Parking (P)
Seperti namanya, mode Parking bisa digunakan saat mobil sedang diparkir atau saat mobil sedang tidak digunakan. Bila tuas persneling diarahkan ke mode Parking, roda belakang mobil tidak dapat bergerak.
Reserve (R)
Mode Reserve dapat dipakai ketika pengendara ingin memundurkan mobil. Mode ini biasanya digunakan saat pengendara ingin memarkirkan mobil atau bergerak mundur untuk berbalik arah ketika berada di sebuah gang.
Neutral (N)
Mode ini bisa dipilih ketika mobil berada dalam posisi netral. Pada posisi ini, mesin tidak terhubung dengan transmisi dengan kondisi roda tidak terkunci.
Drive (D)
Mode Drive digunakan untuk membuat mobil bergerak maju. Mode ini merupakan mode yang paling sering digunakan oleh pengendara mobil.
Mobil yang lebih modern….
Low (L)
Mobil matic yang lebih modern biasanya memiliki simbol L, selain PRND. Mode Low digunakan untuk membuat mobil tetap melaju dengan gigi terendah, seperti dilansir AutoDeal.
2
Mode 2 berfungsi untuk membuat mobil melaju dengan dua gigi pertama. Mode ini dapat memaksimalkan revolutions per minute (RPM) atau jumlah putaran mesin mobil per satu menit pada setiap gigi. Pada beberapa model, mode 2 akan mengunci mobil pada posisi gigi 2.
Gigi tersebut baru akan naik bila laju mobil sudah mencapai rentang RPM tertentu untuk mencegah kerusakan mesin. Mode ini biasanya berguna saat mobil sedang menanjak atau menuruni jalanan yang curam.
3 atau D3
Mode D3 atau terkadang hanya bernama 3 memungkinkan mobil matic untuk menggunakan tiga gigi pertama. Namun pada beberapa model mobil, mode 3 akan mengunci mobil di gigi 3 saja. Seperti pada mode L dan 2, pada mode 3, gigi mobil akan naik ketika RPM maksimal telah tercapai saat mobil matic melaju.
Sport (S)
Mobil matic yang lebih moderen juga biasanya memiliki simbol S pada tuas persneling. Mode ini berfungsi untuk mengoptimalkan performa kecepatan mobil.