NEW SOUTH WALES, KOMPAS.com – Seorang pendaki yang hilang selama hampir dua minggu di New South Wales, Australia, ditemukan dalam keadaan masih hidup. Dia bertahan dengan memakan buah beri liar dan dua batang muesli.
Mahasiswa kedokteran bernama Hadi Nazari itu hilang pada Boxing Day (26 Desember) setelah dia pergi untuk memotret saat mendaki bersama teman-temannya di Taman Nasional Kosciuszko di wilayah Pegunungan Snowy.
Ratusan orang, termasuk teman dan keluarga Nazari, bergabung dalam upaya pencarian untuk menemukan pria berusia 23 tahun tersebut.
Dia ditemukan oleh para pendaki lain pada Rabu (8/1/2025) sekitar pukul 15:15 waktu setempat.
Nazari memanggil para pendaki itu dan “mengatakan kepada mereka bahwa dia tersesat di semak-semak dan haus”, kata Inspektur Polisi Andrew Spliet kepada wartawan.
Setelah para pendaki itu menghubungi layanan darurat, Nazari dievakuasi ke pos komando pencarian dengan menggunakan helikopter. Dia diperiksa oleh paramedis di lokasi kejadian dan dibawa ke rumah sakit.
Spliet mengatakan, Nazari ditemukan dalam kondisi sehat, sadar, dapat berbicara, dan tidak mengalami luka berarti.
Dua batang muesli itu, yang ditemukan Nazari di sebuah gubuk di pegunungan, “hanya itu yang dia konsumsi selama dua minggu terakhir”, kata Spliet. Dia menambahkan, pendaki itu juga menemukan air dari aliran sungai dan mencari buah beri liar.
Keluarga Nazari, yang terlihat memeluknya di pos pencarian pada hari Rabu, kemudian mengonfirmasi kepada media lokal bahwa dia baik-baik saja. “Ini merupakan hari paling membahagiakan dalam hidup kami,” kata mereka kepada 9News.
Nazari ditemukan di dekat Blue Lake, sekitar 10 km dari perkemahan tempat dia seharusnya bertemu teman-temannya pada 26 Desember 2024.
“Dia telah menjelajahi banyak wilayah selama waktu itu,” kata Spliet, seraya menambahkan bahwa polisi akan “menghubunginya” setelah dia keluar dari rumah sakit.