Informasi Terpercaya Masa Kini

Sergio Conceicao: Tak Peduli Siapa Kaptennya, Yang Penting AC Milan Main Bagus

0 2

BOLASPORT.COM – Sergio Conceicao tidak peduli siapa yang akan menjadi kapten, paling penting AC milan bisa bermain bagus.

Kursi kepelatihan AC Milan yang diisi Paulo Fonseca kini beralih tangan ke kompatriotnya, Sergio Conceicao.

AC Milan mengonfirmasi penunjukan Sergio Conceicao pada 30 Desember 2024.

Dia didapuk sebagai pelatih dengan meneken kontrak hingga Juni 2026.

Sejak saat itu, Conceicao telah memimpin AC Milan dalam 4 pertandingan di berbagai kompetisi.

Dari 4 pertandingan yang ia pimpin, AC Milan belum pernah merasakan kekalahan.

I Rossoneri mencatatkan 3 kemenangan dan 1 hasil imbang.

Baca Juga: Pengakuan Theo Hernandez, Rafael Leao Datang ke Tempat Latihan AC Milan dalam Kondisi Ngantuk

Bahkan, Conceicao sudah berhasil mempersembahkan trofi pertama dari ajang Piala Super Italia.

Tidak tanggung-tanggung, AC Milan mengalahkan Juventus dan Inter Milan yang merupakan rival terkuat mereka.

Rentetan hasil tersebut membuat Conceicao mendapat sorotan sekaligus pujian dari berbagai pihak.

Pasalnya, pelatih asal Portugal itu dinilai menjadi sosok yang tepat untuk menangani AC Milan.

Namun, ada kebijakan Conceicao yang tampaknya menarik perhatian banyak pihak, yaitu berkaitan dengan ban kapten.

Dalam 4 pertandingan pertamanya, Conceicao tidak memberikan ban kapten kepada Davide Calabria.

Padahal, Calabria selama ini didapuk sebagai kapten AC Milan sejak masih dilatih oleh Stefano Pioli.

Baca Juga: Ronaldo Dapat Pengakuan sebagai Legenda dari Pelatih Buangan AC Milan

Conceicao lebih suka menunjuk kiper I Rossoneri, Mike Maignan, sebagai kapten.

Keputusan eks juru taktik FC Porto itu pun mengundang tanda tanya.

Akan tetapi, Conceicao memilih menjawabnya dengan santai.

Ia mengaku tidak peduli siapa pun yang akan menjadi kapten AC milan di bawah asuhannya.

Yang jelas, Conceicao hanya ingin tim asuhannya berhasil meraih kemenangan dan seluruh pemain bermain apik.

“Apakah Anda berusia 17 atau 35 tahun, setiap orang harus bertanggung jawab dan memiliki suara,” ucap Conceicao, seperti dikutip dari Football Italia.

“Di Porto, Diogo Costa, sang penjaga gawang, menjadi kapten selama bertahun-tahun.”

Baca Juga: AC Milan-nya Sergio Conceicao, Jagoan Comeback tetapi Bebal

“Kapten bisa saja Mike, Theo, atau Calabria-itu tidak masalah. Mereka tidak perlu khawatir tentang hal itu.”

“Mike, misalnya, harus fokus untuk menjaga clean sheet – itulah tujuan utamanya. Saya menyukainya karena kepribadiannya; ia adalah seorang pemenang.”

“Theo juga demikian. Ia telah melampaui para legenda seperti Maldini dalam hal jumlah gol di Milan.”

“Sebuah kebanggaan bisa melatih para pemain seperti mereka. Ban kapten bukanlah sesuatu yang perlu mereka pikirkan,” pungkas Conceicao.

Leave a comment