KOMPAS.com – Merasa mengantuk setelah makan, terutama setelah sarapan atau makan siang, dapat mengganggu aktivitas harian.
Salah satunya ketika di kantor. Saat-saat yang harusnya produktif akan berantakan karena mengantuk.
Kondisi ini kerap dialami banyak orang, tetapi ada beberapa strategi yang dapat membantu mencegahnya.
Baca juga: 6 Makanan dan Minuman yang Bikin Lemas dan Ngantuk, Batasi Konsumsinya
Tips mencegah mengantuk setelah makan
Berikut ini adalah cara mencegah mengantuk setelah makan:
1. Konsumsi makanan dalam porsi kecil dan sering
Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil secara teratur lebih baik daripada makan dalam porsi besar sekaligus.
2. Berolahraga secara teratur
Aktivitas fisik yang konsisten membantu meningkatkan energi dan mencegah kelelahan.
3. Menjaga berat badan yang sehat
Berat badan yang ideal dapat membantu tubuh bekerja lebih efisien, termasuk dalam pencernaan makanan.
4. Tidur yang berkualitas
Usahakan tidur cukup dan berkualitas setiap malam. Buat rutinitas tidur yang teratur dan hindari tidur siang yang terlalu lama.
5. Hindari stres
Stres dapat meningkatkan rasa lelah. Praktikkan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga.
Baca juga: 4 Alasan Kenapa Habis Makan Ngantuk, Kurang Tidur
6. Jangan ngopi atau ngeteh malam-malam
Hindari konsumsi kafein menjelang tidur, dan kurangi konsumsi alkohol yang dapat mengganggu kualitas tidur.
7. Jaga tubuh tetap terhidrasi
Minumlah cukup air setiap hari untuk mendukung fungsi tubuh yang optimal.
Kapan harus ke dokter?
Jika rasa lelah setelah makan terus-menerus terjadi dan memengaruhi kualitas hidup, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Dokter dapat membantu memastikan tidak ada kondisi kesehatan yang mendasari dan memberikan saran gaya hidup yang sesuai.
Penyebab rasa lelah setelah makan
Berikut adalah beberapa faktor yang mungkin menyebabkan rasa lelah setelah makan:
1. Jenis makanan dan minuman
Beberapa jenis makanan mengandung zat seperti triptofan, asam amino yang membantu memproduksi serotonin.
Serotonin berperan dalam mengatur suasana hati dan siklus tidur, sehingga dapat menyebabkan kantuk.
Sumber makanan yang kaya triptofan meliputi:
- Ikan dan makanan laut (salmon, tuna, udang, kepiting)
- Buckwheat
- Legum
- Biji-bijian dan kacang-kacangan
- Unggas
- Daging merah
Pola makan yang tidak sehat, seperti konsumsi makanan olahan yang rendah nutrisi dan tinggi kalori, juga dapat menyebabkan kelelahan.
2. Porsi makan
Studi menunjukkan bahwa makan dalam porsi besar atau makanan tinggi kalori cenderung membuat tubuh merasa lebih lelah.
Baca juga: 3 Alasan Jangan Makan Makanan Manis Saat Sarapan, Termasuk Bikin Ngantuk
3. Waktu makan
Waktu makan juga dapat memengaruhi tingkat energi. Sebuah penelitian pada pekerja shift malam menunjukkan bahwa makan pada waktu yang tidak biasa, seperti dini hari, dapat menurunkan tingkat kewaspadaan.
4. Faktor lainnya
Faktor lain yang berkontribusi pada rasa kantuk setelah makan meliputi:
- Gangguan tidur seperti insomnia
- Kurangnya aktivitas fisik
- Kondisi mental seperti depresi
- Stres
- Perubahan hormonal
- Pengobatan tertentu, seperti kemoterapi