Informasi Terpercaya Masa Kini

Stres Karena Pekerjaan, Ini Cara Mengelola Emosi

0 2

Bisnis.com, JAKARTA – Tidak dapat dipungkiri, pekerjaan seringkali menyebabkan stres sehingga diperlukan penanganan yang tepat untuk mengelola emosi yang muncul. 

Menurut data WHO, 1 dari 8 orang di dunia memiliki masalah kesehatan jiwa, dan 19% diantaranya merupakan usia pekerja.

Di Indonesia, tercatat bahwa 14% penduduk di atas usia 15 tahun atau usia pekerja mengalami depresi dan sayangnya tidak sampai 13% yang menjalankan pengobatan serius untuk menangani masalah kesehatan mental ini. 

Baca Juga : 7 Cara Mengatasi Depresi Secara Natural

Stres yang dirasakan para pekerja bisa dipicu oleh banyak faktor, beberapa diantaranya seperti tingginya tuntutan pekerjaan, gaji yang tidak mencukupi kebutuhan hidup, kurangnya fasilitas, dan lingkungan kantor yang tidak mendukung. 

Hal ini menjadi masalah yang serius, karena selain berdampak pada diri sendiri, masalah ini akan mempengaruhi produktivitas organisasi atau perusahaan di masa depan. 

Baca Juga : : Ini 13 Makanan yang Bisa Bikin Sedih, Anxiety hingga Depresi

Melalui talkshow kesehatan mental yang diselenggarakan oleh Yayasan Cahaya Cinta Kasih, Direktur Kesehatan Jiwa Kemenkes RI, Imran Pambudi menyampaikan terdapat empat pilar dampak stres yang dirasakan para pekerja, yaitu  dampak psikologis, medis, perilaku, dan performa. 

Simak empat pilar dampak stres bagi para pekerja:

1. Psikologis 

Para pekerja cenderung akan menunjukkan tanda-tanda depresi, burnout, terkena psikosomatis, dan yang paling parah adalah bunuh diri. 

2. Medis

Tidak lagi menyerang psikis seseorang, tetapi stres mulai menyerang fisik, seperti munculnya masalah kardiovaskular, musculoskeletal, sakit kepala, masalah imun, dan lain-lain.

Baca Juga : Tips Parenting, Memarahi Anak Bisa Sebabkan Depresi

3. Perilaku

Saat mengalami stres, seorang pekerja bisa terdorong untuk merokok, mengonsumsi alkohol, serta Napza. Selain itu, stres juga menyebabkan perubahan pola makan atau tidur, perubahan sikap menjadi lebih menjengkelkan, dan menjadi tidak suka bersosialisasi. 

4. Performa

Saat stres, pekerja cenderung mengalami penurunan motivasi, komitmen, konsentrasi, dan mulai  mengabaikan aturan perusahaan. 

Imran Pambudi menyampaikan masalah kesehatan mental bisa ditangani dengan melakukan teknik pengelolaan emosi.

Simak 5 teknik mengelola emosi saat stres kerja:

1. Relaksasi

Relaksasi dilakukan untuk menurunkan ketegangan pada tubuh dan memberikan kenyaman secara fisik. Teknik relaksasi ini bisa dilakukan dengan latihan mengatur napas 3-3 (3 detik menarik napas, 3 detik menghembuskan napas), berlatih napas menggunakan pernapasan perut, dan relaksasi visualisasi dengan membayangkan berada di tempat yang nyaman tanpa tekanan. 

2. Mindfulness

Mindfulness merupakan teknik yang dilakukan untuk menyadari sepenuhnya aktivitas saat ini. Langkahnya dimulai dari meluangkan waktu dan ambil posisi yang nyaman.

Setelah itu, fokuskanlah pikiran dan kesadaran pada keadaan saat ini, rasakan sebanyak mungkin indera-indera yang ada, amati pikiran dan perasaan yang ada saat ini, lalu terima semua perasaan yang ada tanpa berprasangka buruk terhadap perasaan tersebut. 

3. Journaling 

Journaling dapat mengalirkan pikiran, perasaan, dan keinginan melalui tulisan. Saat Anda melakukan journaling cobalah lakukan poin-poin berikut:

– Tuliskan perasaan yang muncul dan beri nilai dari 0 – 10. Semakin intens perasaan yang muncul, maka nilainya semakin tinggi.

– Tuliskan hal yang ingin atau akan dilakukan

– Tuliskan sudut pandang baru yang mampu memberdayakan dan menenangkan pikiran.

4. Butterfly hug

Butterfly hug merupakan teknik mengelola emosi yang terbukti dapat meredakan stres dan depresi. Teknik ini dilakukan dengan postur memeluk dan menepuk-nepuk diri sendiri sambil fokus pada pernapasan.

5. Grounding 

Grounding atau teknik 5-4-3-2-1 merupakan teknik terapi yang dapat mengatasi rasa cemas, sedih, dan marah dengan mengalihkan perasaan negatif ke pancaindra. Berikut beberapa langkah untuk melakukan grounding dengan teknik 5-4-3-2-1: 

– Duduk dengan posisi nyaman

– Atur napas dengan latihan pernapasan

– Sebutkan 5 benda yang ada di sekitar Anda

– Sebutkan 4 benda yang bisa Anda sentuh

– Sebutkan 3 benda yang dapat mengeluarkan suara dari sekitar Anda 

– Sebutkan 2 benda yang bisa Anda kecap rasanya

– Sebutkan 1 benda yang bisa Anda cium aromanya (Jesslyn Samantha Rumiris Lumbantobing)

Leave a comment