Seperti yang telah diumumkan, produsen sepeda motor KTM mengajukan permohonan kepailitan dengan tanggung jawab pribadi ke Pengadilan Regional Ried im Innkreis (Austria) pada Jumat (29/11/2024). Secara khusus, hal tersebut menyangkut KTM AG dan dua anak perusahaannya, KTM Components GmbH dan KTM Forschungs und Entwicklungs GmbH. Ketiga perusahaan yang telah dinyatakan pailit tersebut berdampak pada 3.623 pekerj.
Menurut aplikasi reorganisasi, KTM AG memiliki utang sebesar 1,8 miliar euro. Alpenländische Kreditorenverband (AKV) memperkirakan total kewajiban ketiga perusahaan tersebut mencapai 2,9 miliar euro, dengan sekitar 2.500 kreditur.
KTM AG berhutang sekitar 1,3 miliar euro kepada beberapa bank di Austria. Mereka juga meminjam sekitar 365 juta euro kepada para pemasok. Selain itu, ada surat utang sebesar 80 juta euro dan gaji karyawan yang belum dibayar sebesar 40 juta euro.
Hingga saat ini, Pierer Mobility AG telah berbicara tentang kebutuhan keuangan dalam “kisaran tiga digit juta euro”. Dalam beberapa hari terakhir, para ahli keuangan telah mengasumsikan angka hingga satu miliar euro.
Stefan Pierer, CEO KTM Group
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
Fakta bahwa utang KTM AG mencapai hampir 2 miliar euro dan utang ketiga perusahaan tersebut mencapai hampir 3 miliar euro merupakan kejutan yang membuat heboh Austria pada Jumat. Ini adalah kebangkrutan terbesar sepanjang 2024 di negara tersebut.
Proses kepailitan belum dibuka dan dapat berlangsung paling cepat pada Jumat. Para kreditur akan menerima cicilan sebesar 30 persen, yang harus dibayarkan dalam waktu dua tahun sejak diterimanya rencana restrukturisasi.
Baca Juga:
Pirro Lihat Potensi Positif Komunikasi Radio di MotoGP
KTM Akan Lakukan Administrasi Mandiri di Tengah Kesulitan Finansial
Rencana reorganisasi sekarang harus dinegosiasikan dengan para kreditur. Apakah rencana tersebut diterima atau tidak akan diketahui dalam 90 hari ke depan. Ini berarti bahwa pada akhir Februari akan ada kepastian tentang masa depan.
Menteri Tenaga Kerja dan Urusan Ekonomi Austria, Martin Kocher, mengatakan kepada ORF, “Saya mengharapkan jawaban yang jelas dari KTM tentang bagaimana mungkin untuk bergerak begitu cepat dari situasi laba yang sangat baik dan prospek yang baik ke prosedur restrukturisasi.”
Ribuan karyawan mengkhawatirkan pekerjaan mereka
Banyak karyawan khawatir akan pekerjaan mereka. Sebanyak 3.623 pekerja yang terkena dampak akan kehilangan gaji November dan bonus Natal. Mereka akan dibayar melalui Dana Kompensasi Kepailitan, yang bisa memakan waktu berbulan-bulan.
KTM telah mengumumkan bahwa gaji bulan Desember akan dibayarkan paling cepat pekan depan. KTM juga telah mengkonfirmasi bahwa 500 pekerjaan lagi akan dipangkas pada akhir tahun. Produksi di Mattighofen akan dihentikan pada Januari dan Februari, dikombinasikan dengan model kerja singkat 30 jam.
“Tentu saja kami, sebagai politisi, ingin membantu dan mendukung situs ini,” kata Gubernur Upper Austria, Thomas Stelzer (ÖVP), dikutip oleh APA. “Kami melakukan semua yang kami bisa untuk menyelamatkan pabrik dan pekerjaan.”
Namun, “hukum bantuan negara Uni Eropa dan hukum kepailitan saat ini mengesampingkan tanggung jawab de facto”.
Provinsi Upper Austria “siap membantu para pekerja yang terkena dampak, bersama dengan Layanan Ketenagakerjaan Publik Austria dan mitra sosial”.
Krisis KTM yang luar biasa telah menjadi tantangan besar bagi Layanan Ketenagakerjaan Publik Austria. Minggu ini juga diumumkan bahwa pemasok otomotif Schaeffler akan menutup pabriknya di Berndorf. Bantalan, modul hub roda dan transmisi diproduksi di sana. Produksi akan dipindahkan ke Slovakia dan Rumania.
Di Schaeffler di Berndorf saja, 450 pekerjaan akan terpengaruh. Layanan Ketenagakerjaan Publik Austria (AMS) menghadapi tantangan besar. Kantor AMS di Austria Hulu dan Hilir telah mengumumkan kerja sama.
Pada Kamis malam, Johannes Kopf, anggota dewan AMS Austria, mengatakan kepada program berita ORF ZIB2, “Banyak karyawan KTM, tetapi juga orang-orang yang tinggal di dalam dan di sekitar Mattighofen, yang bagi mereka perusahaan ini sangat penting, tidak dapat memahami apa yang telah terjadi.
Pedro Acosta, Pembalap Red Bull KTM Factory Racing
Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images
“Pada musim semi tahun lalu keuntungan masih dibayarkan, pada musim panas pemiliknya membeli perusahaan lain (Rosenbauer), dan sekarang kebangkrutan diumumkan. Saya tidak hanya ingin menyampaikan dukungan kami kepada masyarakat, tetapi juga simpati saya. Ini merupakan pukulan yang sangat besar.”
Tidak dapat dipastikan berapa banyak perusahaan dan pemasok Austria lainnya yang akan berjuang untuk bertahan hidup akibat kebangkrutan KTM.
Mira: POR OREJAS #117: Mundial MotoGP 2024, dos campeones y un señor