Inilah 10 Buah-buahan yang Bagus untuk Melawan Lemak
Makanan berlemak hampir dipastikan ada dalam aneka hidangan lebaran dan pasca lebaran. Terutama dalam opor, rendang, gulai, sayur lodeh, sambal goreng ati, sate, semur daging, lontong sayur, termasuk dalam beberapa aneka jenis kue lebaran.
Dalam suasana “bebas” setelah berpuasa selama satu bulan dan ketika beraneka jenis makanan enak berlemak tersaji secara terbuka, kadang orang jadi aji mumpung menyantap makanan apa saja. Tak peduli itu makanan full lemak.
Lemak sesungguhnya memiliki peran penting dalam tubuh manusia, termasuk menyediakan energi, membantu penyerapan beberapa vitamin, dan menyusun struktur sel-sel. Akan tetapi jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan atau jenis tertentu, lemak dapat memiliki dampak negatif bagi kesehatan.
Beberapa dampak buruk lemak bagi tubuh antara lain bisa menyebabkan obesitas, penyakit jantung, penyakit pembuluh darah, masalah pencernaan, dan penyakit metabolik.
Untuk mengimbangi konsumsi lemak yang cukup banyak dalam aneka jenis hidangan lebaran dan pasca lebaran, kita bisa mengonsumsi beberapa jenis buah-buahan. Beberapa jenis buah-buahan tertentu memiliki sifat yang dapat membantu meningkatkan metabolisme, mengontrol nafsu makan, dan mengandung serat yang baik untuk pencernaan.
Beberapa jenis buah-buahan berikut dikenal memiliki manfaat dalam melawan lemak. Buah apa saja itu?
Pertama, apel. Apel mengandung serat yang tinggi dan rendah kalori. Sehingga dapat mengontrol nafsu makan dan menjaga pencernaan tetap sehat. Apel juga dapat memperlambat penyerapan glukosa yang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Dalam kulit apel terkandung senyawa antioksidan yang disebut flavonoid, yang juga dapat memberikan manfaat kesehatan.
Kedua, jeruk. Jeruk memiliki kandungan vitamin C dan serat yang tinggi, serta memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu dalam penurunan berat badan dan menjaga kesehatan jantung.
Ketiga, buah berry (strawberry, blueberry, raspberry). Buah berry ini rendah kalori dan tinggi serat, sehingga memberikan rasa kenyang tanpa menambah banyak kalori. Buah berry juga mengandung antioksidan (polifenol) yang dapat membantu metabolisme dan mengurangi lemak tubuh.
Keempat, anggur. Anggur kaya akan antioksidan seperti resveratrol yang telah terbukti memiliki efek positif pada penurunan berat badan dan peningkatan metabolisme.
Kelima, buah kiwi. Buah kiwi mengandung serat larut dan tidak larut, serta vitamin C yang tinggi. Buah kiwi mengandung enzim yang dapat membantu menjaga pencernaan yang sehat.
Keenam, delima. Buah delima kaya akan antioksidan yang kuat (punicalagins) yang dapat membantu dalam penurunan berat badan dan menjaga kesehatan jantung.
Ketujuh, pisang. Buah pisang mengandung serat yang baik untuk pencernaan dan juga mengandung kalium yang dapat mengurangi retensi air dan pembengkakan. Buah pisang juga memberikan rasa kenyang yang lebih lama, sehingga dapat mengontrol nafsu makan.
Kedelapan, nanas. Buah nanas mengandung enzim bromelain yang dapat membantu dalam pencernaan protein dan mengurangi peradangan dalam tubuh. Buah nanas juga rendah kalori.
Kesembilan, alpukat. Buah alpukat walaupun bukan buah yang rendah kalori, tapi mengandung lemak tak jenuh tunggal sehat yang dapat membantu meningkatkan rasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk makan makanan berlemak. Buah alpukat juga dapat meningkatkan metabolisme.
Kesepuluh, pepaya. Buah pepaya mengandung kalium dan enzim pencernaan yang disebut papain. Papain dapat membantu dalam pencernaan dan penyerapan nutrisi. Buah pepaya juga rendah kalori dan mengandung serat yang dapat menjaga rasa kenyang.
Selain kesepuluh buah-buahan tersebut, tentu saja masih ada buah-buahan lain yang bagus juga untuk kesehatan, melawan lemak, dan mengontrol nafsu makan.