Smartwatch Samsung Galaxy Watch 7 Resmi di Indonesia, Harga Rp 4 Jutaan
JAKARTA, KOMPAS.com – Samsung resmi meluncurkan arloji pintar (smartwatch) terbarunya, Galaxy Watch 7 di Indonesia, Rabu (24/7/2024).
Smartwatch ini mendarat di Tanah Air bersama dengan duo ponsel lipat Galaxy Z Fold 6 dan Galaxy Z Flip 6, serta TWS Galaxy Buds 3 dan Buds 3 Pro.
Dua pekan lalu, Galaxy Watch 7 ini debut global bersama Galaxy Watch Ultra di ajang Galaxy Unpacked Paris pada 10 Juli. Namun, Samsung Indonesia hanya memboyong perangkat Galaxy Watch 7 saja ke Tanah Air lewat acara peluncuran di Jakarta, Rabu (24/7/2024) siang.
Samsung Galaxy Watch 7 dirilis dalam dua varian ukuran, yaitu 40 mm dan 44 mm. Karena ukurannya berbeda, harganya pun tak serupa.
Baca juga: Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Watch 7 di Indonesia
Berikut banderol harga Samsung Galaxy Watch 7 di Indonesia:
Samsung Galaxy Watch 7 40 mm – Rp 4.499.000
Samsung Galaxy Watch 7 44 mm – Rp 4.999.000
Samsung Galaxy Watch 7 varian 40 mm hadir dalam dua opsi warna, yaitu Green dan Cream. Sementara varian 44 mm ditawarkan dalam pilihan warna Green dan Silver.
Didukung Galaxy AI dan fitur pelacak kesehatan lengkap
Galaxy Watch 7 menjadi suksesor dari Galaxy Watch 6 yang rilis tahun lalu. Sebagai suksesor, Galaxy Watch 7 dilengkapi peningkatan spesifikasi, termasuk dukungan fitur kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) atau disebut Galaxy AI.
“Pengalaman Galaxy AI kami perluas ke Galaxy ekosistem, termasuk Galaxy Buds 3 series, setelah sebelumnya di Galaxy S series, Tab S9 series, hingga Galaxy Watch 7 terbaru. Dan hanya Samsung yang bisa membuat pengalaman AI selengkap ini,” kata Lo Khing Seng, Head of Mobile Experience Business, Samsung Electronics Indonesia di acara peluncuran di Jakarta Selatan.
Berkat Galaxy AI, Samsung Watch 7 bisa mendukung aktivitas olahraga pengguna serta melakukan pemantauan kesehatan yang cerdas dan preventif.
Salah satu fitur olahraga yang ada di Samsung Galaxy Watch 7 yaitu Workout Routines. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengikuti lebih dari 100 jenis latihan dengan akurat dan mengatur rutinitas olahraganya.
Baca juga: Arloji Pintar Samsung Galaxy Watch 7 Resmi Meluncur, Dibekali Galaxy AI
Tersedia pula fitur Race, yang dapat dimanfaatkan untuk membandingkan performa pengguna saat ini dengan sebelumnya secara real-time. Jadi, pengguna bisa memantau perkembangannya saat berolahraga dan mempertahankan motivasinya.
Kemudian, ada fitur Body Composition untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang tubuh dan kebugaran pengguna. Hal ini membantu pengguna memahami kondisi fisik mereka dengan lebih baik.
Pengguna juga dapat memanfaatkan Dual-frequency GPS system yang dapat melacak lokasi dengan lebih akurat, termasuk di lingkungan perkotaan yang padat. Dengan demikian, pengguna dapat berolahraga lari tanpa tersesat di jalan.
Untuk pelacakan kesehatan, perusahaan asal Korea Selatan ini membawa algoritma kecerdasan buatan canggih baru untuk analisis tidur. Salah satunya adalah Sleep Apnea, yakni alat proaktif untuk memeriksa potensi tanda gangguan tidur sleep apnea.
Teknologi ini sudah mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) De Novo. De Novo merujuk pada perangkat dengan fitur medis yang sudah diperbolehkan FDA untuk dipasarkan.
Berikutnya, terdapat fitur Heart Rate monitoring yang digunakan untuk membaca hasil pengukuran dan mendapatkan peringatan secara real-time, untuk detak jantung yang abnormal tinggi dan rendah.
Masih soal fitur kesehatan, fitur Pemberitahuan Ritme Jantung Tidak Teratur (IHRN) dapat mendeteksi ritme jantung yang tidak teratur yang mengindikasikan fibrilasi atrium (AFib).
Pengguna pun bisa memperoleh pemahaman lebih mendalam tentang kesehatan jantung dengan pemantauan Elektrokardiogram (EKG) dan Tekanan Darah (BP).
Samsung Galaxy Watch 7 untuk pertama kalinya memungkinkan pengguna melacak produk akhir glikasi lanjutan (AGEs) dengan mudah, langsung dari pergelangan tangan menggunakan Indeks AGEs. AGEs mencerminkan proses penuaan biologis secara keseluruhan dan memberikan indikasi kesehatan metabolik pengguna.
Pemantauan sederet aspek kesehatan di atas dibuat lebih akurat dan komprehensif dibandingkan Samsung Galaxy Watch sebelumnya berkat Sensor BioActive.
Spesifikasi Galaxy Watch 7 di Indonesia
Soal spesifikasi teknisnya, Samsung Galaxy Watch 7 dilengkapi chip Exynos W1000 yang diklaim paling tangguh di antara lini Samsung Watch, serta prosesor berfabrikasi 3 nm pertama.
Unit pemrosesan pusatnya (CPU) memiliki kecepatan tiga kali lebih “ngebut” dan efisiensi 30 persen lebih baik daripada pendahulunya. System-on-Chip (SoC) ini ditemani oleh RAM 2 GB dan media penyimpanan (storage) 32 GB.
Galaxy Watch 7 varian 44 mm mengusung layar Super AMOLED berukuran 1,5 inci (37,3 mm) resolusi 480 x 480 piksel, dan fitur Always on Display (AoD) Full Color.
Sementara varian 40 mm juga sama, tetapi ukurannya 1,3 inci (33,3 mm) dengan resolusi 432 x 432 piksel.
Pada aspek daya, model 44 mm disokong oleh baterai berkapasitas 425 mAh, sedangkan varian 40 mm ditopang oleh baterai 300 mAh.
Keduanya dibekali fitur pengisian cepat (fast charging), walaupun belum dijelaskan besaran output-nya.
Samsung Galaxy Watch 7 menjadi smartwatch Android pertama yang ditenagai sistem operasi (OS) Wear OS 5. Ini disebut menjadi Wear OS paling kuat. Smartwatch ini juga dipoles dengan tampilan antarmuka (UI) One UI 6 Watch.
Spesifikasi Samsung Galaxy Watch 7 lainnya mencakup konektivitas LTE, Bluetooth 5.3, Wi-Fi 2.5 + 5 GHz, NFC, GPS (L1+L5), fitur Suggested replies, Samsung Wallet, Double Pinch Gestures, sertifikasi MIL-STD-810H, IP68, dan ketahanan air dengan rating 5 ATM.
Samsung Galaxy Watch 7 juga dilengkapi tali (watch band) baru seperti desain gelombang dan detail jahitan warna-warni. Ada pula berbagai desain tampilan (Watch Face) yang bisa digunakan.
Arloji pintar ini kompatibel dengan ponsel yang mendukung sistem operasi Android 11 atau lebih baru, dengan memori lebih dari 1,5 GB.
Di atas kertas, Galaxy Watch 7 varian 44 mm memiliki dimensi 44,4 x 44,4 x 9,7 mm dengan bobot 33,8 gram, sedangkan varian 40 mm mempunyai dimensi 40,4 x 40,4 x 9,7 mm dengan bobot 28,8 gram.
Duo smartwatch dengan desain melingkar ini sedikit lebih berat dari Samsung Watch 6 varian 44 mm dan 40 mm, yakni 33,3 gram dan 28,7 gram.