TRIBUNTERNATE.COM, JAKARTA – Jenazah Benny Laos akan dimakamkan di San Diego Hills, Jakarta, Selasa (15/10/2024) besok.
Jenazah Benny Laos saat ini disemayamkan di rumah duka RSPAD Gatot Soebroto di Jakarta.
Sejumlah tokoh politik dan kerabat dekat almarhum Benny Laos telah berdatangan melayat sejak jenazah tiba di Jakarta.
Di antaranya terlihat Kepala Staf Presiden Jenderal TNI (Purn) Moeldoko, politisi Golkar Malut Ahmad Hidayat Mus (AHM), Anang Hermasyah, ashanty, Atta Halilintar dan istri.
Sedangkan kondisi istri Benny Laos, Sherly Tjoanda, masih dalam perawatan akibat luka bakar.
Namun Sherly Tjoanda dalam kondisi sadar dan bisa berbicara normal.
Hal itu diungkapkan sahabat Benny Laos, Choel Mallarangeng, di rumah duka, Minggu (13/10/2024).
Baca juga: Breaking News: Parpol Koalisi Sepakat Sherly Tjoanda Gantikan Benny Laos sebagai Cagub Maluku Utara
Jenazah Benny Laos dan istri diterbangkan menggunakan helikopter milik Polda Sulteng dari Kabupaten Pulau Taliabu (Maluku Utara) menuju Luwuk (Sulawesi Tengah).
Tiba di Bandara Syukuran Aminuddin Amir Luwuk, Minggu (13/10/2024) pukul 11.25 WITA.
Lalu dari Luwuk diterbangkan ke Jakarta menggunakan pesawat carteran, Minggu (13/10/2024) pukul 12.10 WITA.
Speedboat Bela 72 Terbakar
Diberitakan sebelumnya Benny Laos dan rombongan mengalami kecelakaan akibat speedboat Bela 72 yang ditumpangi terbakar, Sabtu (12/10/2024) siang.
Lokasi kejadian berada di Pelabuhan Regional Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara.
Speedboat itu rencananya bertolak ke Desa Lossen, Taliabu Timur Selatan, untuk agenda kampanye Benny Laos sebagai calon Gubernur Maluku Utara nomor urut 4.
Saat itu speedboat sedang sedang melakukan pengisian BBM sebelum ke lokasi kampanye.
Baca juga: Polda Malut Periksa 9 Saksi Selidiki Terbakarnya Speedboat yang Ditumpangi Benny Laos dan Rombongan
Seluruh rombongan termasuk calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos berada di dalam speedboat.
“Nahas, speedboat meledak dan mengeluarkan api sesaat sebelum berangkat,” jelas Kabid Humas Polda Malut Kombes Pol Bambang Suharyono.
Akibat insiden itu, ada 6 korban meninggal. Satu di antaranya adalah Benny Laos.
Sementara 30 penumpang lainnya selamat. Namun beberapa di antaranya mengalami luka bakar.
Di antaranya dialami Sherly Tjoanda, istri Benny Laos.
Berikut daftar korban meninggal:
1. Benny Laos (Calon Gubernur Maluku Utara)
2. Mubin A. Wahid (Ketua PPP Maluku Utara)
3. Bripka Hamdani Buamonabot (Anggota Polres Kepulauan Sula / Walpri Cabu Hendra Thes)
4. Ester Tantri (Anggota DPRD Malut)
5. Nasrun SPd (masyarakat Desa Sahu)
6. Mahsudin Ode Muisi (masyarakat Desa Jorjoga)
Penyelidikan
Kepolisian Daerah Maluku Utara telah memeriksa 9 saksi terkait insiden terbakarnya speedboat Bela 72 yang ditumpangi Cagub Malut Benny Laos dan rombongan.
IDirektur Reserse Kriminal Umum Polda Malut Kombes Pol Asri Effendy mengatakan, pihaknya juga telah meminta keterangan para korban yang mengalami luka ringan.
Untuk keperluan penyelidikan itu, Polda Malut telah mengerahkan empat personel Ditreskrimum dan Polres Pulau Taliabu.
“Kita juga dibantu Puslabfor Bareskrim Mabes Polri dan 3 personel dari Bidlabfor Direskrimum Polda Sulut,” kata Asri Effendy di Kota Ternate, Minggu (13/10/2024).
Pria berpangkat tiga melati itu menyebut bahwa personel yang dikirim Mabes Polri dan Polda Sulut langsung ke Pelabuhan Bobong untuk memeriksa.
Polisi juga akan meminta keterangan ahli soal penyebab terbakarnya speedboat tersebut.
Diharapkan polisi mendapatkan fakta yang sebenarnya.
“Hal ini agar kesimpulan kita sesuai dan didukung dengan alat-alat bukti, baik keterangan saksi, keterangan ahli dan alat bukti lainnya di lapangan,” terang Asri Effendy. (*)