Reaksi PSSI soal Keputusan Justinus Lhaksana Berhenti Bahas Shin Tae-yong Karena Alasan Keamanan
TEMPO.CO, Jakarta – PSSI menanggapi kabar berhentinya Justinus Lhaksana, pengamat sepak bola Indonesia, membahas performa pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Justinus menyatakan berhenti berbicara soal STY karena alasan keamanan dari ancaman doxing.
Menurut anggota Komite Eksekutif PSSI Arya Sinuligga, sudah jadi hal yang lumrah dalam dunia sepak bola pengamat menjalankan fungsinya dengan mengkritik kebijakan di dunia sepak bola. Ia menilai pembahasan setiap pundit sepak bola berguna untuk kemajuan sepak bola di Tanah Air.
“Kami tidak menyukai kondisi ini karena, di football family, kritikan itu biasa, dan semua boleh mengkritisi. Ini nantinya diselesaikan dengan diskusi-diskusi untuk memajukan sepak bola,” kata Arya saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 28 Desember 2024.
Menurut Arya, tanpa kritikan sepak bola Tanah Air sulit maju. PSSI, kata dia, juga butuh kritik untuk Shin Tae-yong, juru taktik asal Korea Selatan, agar Timnas Indonesia terus berkembang. “Kalau sudah sampai terjadi doxing, ini melanggar prinsip-prinsip sportivitas dan football family. Kami berharap doxing dan serangan-serangan pribadi harus dihentikan dan dikembalikan kepada semangat sepak bola,” tutur Arya.
Dilansir dari Antara, Justinus Lhaksana atau yang akrab dipanggil Coach Justin baru saja mengumumkan pernyataan yang cukup mengejutkan. Ia menyatakan mundur atau berhenti dari pembahasan seputar pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Justin, yang dikenal sebagai pengamat sepak bola yang kritis dan ekspresif, mengumumkan berhenti membicarakan Shin Tae-yong di akun media sosial X miliknya pada Jumat siang, 27 Desember 2024. Ia mundur setelah mendapatkan ancaman yang dinilai membahayakan keluarga dan orang-orang terdekatnya.
Ancaman tersebut berupa doxing atau penyebaran data serta informasi pribadi terkait dirinya dan orang-orang sekitarnya. Hal ini datang dari akun anonim bernama @volt_anonym yang juga menjadi pelaku penyebaran data pribadi pengamat sepak bola seperti Tommy Welly atau Bung Towel.
“Dengan video ini, gue mau sampaikan bahwa gue dapat teguran dari akun yang mempublikasikan datanya Towel. Jadi akun ini enggak main-main. Maka dari itu, gue memutuskan untuk berhenti membahas Shin Tae-yong,” tutur Coach Justin, dikutip dari akun X-nya, @CoachJustinL.
“Di sini nampaknya susah untuk beda pendapat. Jadi daripada ribet semua, gue tidak akan bahas Shin Tae-yong di akun mana pun. Timnas Indonesia tetap gua bahas, preview, review dan liga lain. Hanya saja gua enggak bahas Shin Tae-yong,” katanya.
Justinus Lhaksana. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira).
Pilihan Editor: Ruben Amorim Sadar Jadi Pelatih Manchester United Tidak Pernah Nyaman