Manfaat Mengangkat Kaki ke Tembok, Mudah Dilakukan!

Dapat mengurangi depresi dan stres

Manfaat Mengangkat Kaki ke Tembok, Mudah Dilakukan!

Olahraga tidak selalu hanya tentang gerakan fisik yang membuat kita berkeringat. Ada pilihan olahraga lain yang tidak memerlukan banyak tenaga atau berpindah-pindah tempat, namun dapat meningkatkan kesehatan mental dan fisik, lho!

Salah satu contohnya adalah yoga. Jangan hanya terpaku pada pose-pose sulit seperti kayang atau headstand, karena ada gerakan sederhana yang dapat dilakukan dengan mudah, yaitu viparita karani atau pose kaki naik ke tembok.

Menurut informasi dari Cleveland Clinic, gerakan ini termasuk dalam kategori gerakan inversi yoga yang bermanfaat.

Kira-kira apa saja manfaatnya, ya? Berikut Popmama.com telah merangkum manfaat mengangkat kaki ke tembok.

1. Membantu menghilangkan tegang di leher dan kepala

Mengangkat kaki ke atas dan menempelkannya di tembok tidak hanya menghilangkan stres dan ketegangan, tetapi juga memberikan manfaat luas.

Gerakan ini meredakan stres, meningkatkan sirkulasi darah, meredakan kelelahan, dan memberikan energi tambahan.Selain manfaat fisik, pose ini juga menenangkan pikiran, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan fokus. 

"Manfaat dari posisi kaki di atas tembok dibandingkan dengan headstand atau shoulder stand adalah bisa memperoleh manfaat inversi tanpa membuat leher dan kepala stres atau tegang," ucap dr. Robert Saper, MD, MPH, dikutip dari Health Cleveland Clinic.

2. Membantu meredakan stres

Hasil penelitian pada tahun 2017 yang dipublikasikan di National Library of Medicine oleh Michaela C. Pascoe dan rekan-rekannya dari Department of Cancer Experiences, Peter MacCallum Cancer Centre, Melbourne, menunjukkan bahwa melakukan pose yoga seperti mengangkat kaki ke tembok dapat membantu mencapai tingkat relaksasi tubuh. Dengan demikian, gerakan ini memiliki efek merelaksasi pikiran, bertujuan untuk mengurangi tingkat stres.

Penting untuk dicatat bahwa pengurangan stres dalam konteks ini memiliki dampak positif yang melibatkan peningkatan kesehatan fisik dan mental.

Seiring dengan penurunan tingkat stres, berpotensi membawa manfaat kesehatan yang lebih baik secara holistik, termasuk penguatan sistem kekebalan tubuh.

3. Meningkatkan sirkulasi cairan tubuh

Manfaat utama dari melaksanakan pose mengangkat kaki ke tembok terletak pada kemampuannya untuk mengoptimalkan kembali peredaran cairan tubuh yang biasanya terdiam atau terakumulasi di bagian kaki.

Dengan mengangkat kaki ke posisi yang lebih tinggi, pose ini secara efektif membantu meningkatkan aliran cairan limfatik dan darah, yang mungkin terhambat atau terkendala dalam kaki.

"Dengan membalikkan dan menahan pose tersebut, memungkinkan kembalinya aliran darah dan mengurangi pembengkakan di kaki bagian bawah," ujar dr. Saper.

4. Meringankan depresi ringan

Beriringan dengan manfaat yang telah dijelaskan sebelumnya, karena melaksanakan pose ini dapat merangsang relaksasi tubuh, hal tersebut kemungkinan dapat memberikan pengaruh positif yang lebih luas terhadap kesehatan keseluruhan.

Dengan menciptakan perasaan relaksasi yang mendalam, pose ini tidak hanya berkontribusi pada kelegaan fisik, tetapi juga dapat membentuk suasana psikologis yang positif.

Dalam konteks ini, pengalaman relaksasi yang diperoleh melalui pose mengangkat kaki ke tembok mungkin dapat membantu seseorang merasa lebih baik secara menyeluruh, menciptakan keseimbangan antara tubuh dan pikiran.

5. Berapa lama angkat kaki ke tembok?

Melakukan pose mengangkat kaki ke tembok bisa kamu lakukan selama 10-15 menit atau sesuai kenyamananmu.

Pose ini juga aman untuk dilakukan satu atau dua kali sehari. Kamu bisa menjadikannya sebagai bagian dari latihan yoga rutinmu atau sebagai pose yang berdiri sendiri.

"Sebagai peneliti yoga dan instruktur yoga, saya merekomendasikan pose ini sebagai bagian dari latihan yoga restoratif secara keseluruhan, yang dilakukan menjelang akhir latihan Anda," ungkap dr. Saper.

Penting untuk dicatat bahwa terdapat beberapa risiko terkait dengan melakukan gerakan kaki tegak. Untuk kamu yang telah didiagnosis menderita kondisi seperti glaukoma, gagal ginjal, gagal hati, gagal jantung kongestif, dan tekanan darah tinggi yang tidak terkendali, disarankan untuk menghindari pose ini.

Namun, jika dilakukan dengan benar dan aman, manfaat mengangkat kaki ke tembok dapat kamu nikmati. Gerakan mengangkat kaki ke tembok atau pose terbalik pasif ini bermanfaat untuk membantu tubuhmu merilekskan diri ke lantai, meredakan stres, kecemasan, dan ketegangan.

Nah, kamu bisa banget lakukan aktivitas ini saat memiliki waktu luang di rumah, lho!

Itulah manfaat mengangkat kaki ke tembok. Semoga bermanfaat.

Baca juga:

  • \Mengenal Tren Yoga Wajah agar Kulit Glowing dan Awet Muda
  • 5 Manfaat Melakukan Latihan Yoga untuk Ibu Menyusui
  • Potret Nikita Willy & Jennifer Bachdim Yoga Bareng, Hot Mom

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow