Informasi Terpercaya Masa Kini

Rekomendasi Anime: Beastars

0 7

Film – Bagaimana jika dunia dihuni oleh binatang antropomorfik yang hidup seperti manusia, lengkap dengan hirarki sosial, ketegangan antar spesies, dan konflik batin yang mendalam? Inilah yang ditawarkan Beastars, sebuah anime unik yang mengangkat tema identitas, prasangka sosial, dan insting primal dalam bingkai animasi yang artistik dan penuh makna. Serial ini bukan sekadar tontonan biasa, tetapi sebuah eksplorasi psikologis yang menggugah pemikiran.

“Beastars” mengeksplorasi konflik identitas, naluri, dan peran sosial melalui kisah Legoshi, serigala abu-abu, dalam dunia hewan antropomorfik yang kompleks. – Tiyarman Gulo

Sinopsis

Beastars berpusat pada kehidupan Legoshi, seekor serigala abu-abu yang pendiam dan canggung. Ia tinggal di sebuah akademi bernama Cherryton Academy, di mana herbivora dan karnivora hidup berdampingan dalam aturan yang ketat. Namun, ketika seekor alpaka bernama Tem ditemukan tewas secara misterius, ketegangan antara kedua kelompok mulai meningkat.

Di tengah kekacauan itu, Legoshi mulai mempertanyakan dirinya sendiri, terutama setelah bertemu dengan Haru, seekor kelinci putih kecil yang sering dikucilkan karena reputasinya. Apakah perasaan yang muncul dalam dirinya merupakan cinta, ataukah sekadar naluri pemangsa yang terpendam? Perjalanan Legoshi dalam memahami dirinya sendiri, menentang stigma masyarakat, dan mengungkap misteri di balik dunia yang ia tempati menjadi inti dari cerita Beastars.

Animasi dan Gaya Visual

Salah satu aspek yang langsung mencuri perhatian dari Beastars adalah animasinya yang menggunakan teknik CGI (Computer-Generated Imagery). Studio Orange, yang dikenal dengan kemampuannya dalam memadukan animasi digital dengan estetika khas anime, berhasil menghadirkan gerakan yang lebih halus dan ekspresi wajah yang mendalam pada para karakternya.

Meskipun banyak penggemar anime yang cenderung skeptis terhadap CGI, Beastars berhasil memanfaatkannya dengan sangat baik. Detail pada bulu, pencahayaan, dan ekspresi wajah membuat dunia dalam anime ini terasa hidup dan realistis. Tidak hanya itu, penggunaan warna yang kontras dan sinematografi yang dinamis menambah nuansa dramatis dalam berbagai adegan penting.

Karakter Legoshi: Serigala yang Takut Pada Bayangannya Sendiri

Sebagai protagonis utama, Legoshi adalah karakter yang menarik dan kompleks. Ia merupakan seorang serigala yang besar dan kuat, tetapi memilih untuk hidup dalam ketenangan dan menghindari konflik. Ketika dihadapkan pada insting alaminya, ia merasa bersalah dan berusaha melawannya, yang menciptakan konflik internal yang mendalam.

Haru: Kelinci Kecil yang Penuh Luka

Haru, kelinci mungil yang menjadi pusat perhatian Legoshi, adalah karakter yang jauh dari stereotip “damsel in distress.” Ia memiliki luka batin yang dalam akibat penghakiman sosial terhadapnya, tetapi tetap berusaha bertahan dengan caranya sendiri. Kepribadiannya yang kuat dan independen menjadikannya salah satu karakter paling menarik dalam cerita.

Louis: Si Rusa Alfa yang Ambisius

Louis, seekor rusa merah, adalah pemimpin klub drama di sekolah dan kandidat kuat untuk menjadi “Beastar,” sebuah gelar prestisius yang diberikan kepada hewan yang bisa menjadi simbol persatuan antara herbivora dan karnivora. Namun, di balik citra sempurnanya, ia menyimpan trauma dan ambisi yang membuatnya rela melakukan apa saja untuk mencapai tujuannya.

Tema

Beastars bukan hanya anime tentang binatang yang bisa berbicara, tetapi juga metafora yang menggambarkan berbagai aspek kehidupan manusia. Beberapa tema utama yang diangkat dalam anime ini meliputi:

Identitas dan Penerimaan Diri – Legoshi menghadapi dilema antara mengikuti naluri alaminya sebagai karnivora atau menjadi individu yang bisa hidup damai dengan herbivora.Prasangka dan Diskriminasi – Masyarakat dalam Beastars terbagi menjadi dua kelompok besar: karnivora dan herbivora, dengan ketegangan yang mencerminkan diskriminasi di dunia nyata.Cinta yang Rumit –  Hubungan antara Legoshi dan Haru menggambarkan kompleksitas cinta yang melampaui batasan sosial dan biologis.Kehidupan Sekolah dan Tekanan Sosial – Layaknya kehidupan manusia, dunia Beastars juga menampilkan berbagai tantangan yang dihadapi oleh remaja dalam mencari jati diri. Penerimaan dan Kritik Pujian dari Kritikus dan Penggemar

Beastars mendapatkan banyak pujian, baik dari kritikus maupun penggemar. Di Rotten Tomatoes, serial ini meraih rating tinggi dengan banyak ulasan positif yang menyoroti kedalaman cerita dan kualitas animasinya.

Kritik terhadap CGI dan Narasi

Meskipun CGI-nya inovatif, beberapa penonton masih menganggap teknik ini terasa kurang natural dibandingkan animasi tradisional. Selain itu, beberapa episode di musim kedua terasa agak tergesa-gesa dalam menyelesaikan beberapa subplot.

Wajib Ditonton!

Jika kamu mencari anime yang unik, penuh dengan tema mendalam, dan memiliki karakter yang kompleks, Beastars adalah pilihan yang sempurna. Dengan cerita yang menggugah, animasi yang inovatif, serta pesan sosial yang relevan, serial ini menawarkan sesuatu yang berbeda dari kebanyakan anime mainstream.

Beastars bukan sekadar anime tentang binatang; ini adalah cerminan dunia kita, dengan segala ketegangan, konflik, dan emosi yang mendalam. Jadi, siapkah kamu menjelajahi dunia Beastars dan menghadapi pertanyaan tentang identitas serta naluri dalam dirimu sendiri?.(*)

Leave a comment