28 Maret 2025 Jadi Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Menurut KAI
JAKARTA, KOMPAS.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2025 akan jatuh pada tanggal 28 Maret 2025.
Hal itu diungkap oleh Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo usai menggelar Apel Gelar Pasukan Angkutan Lebaran 2025 di Halaman Stasiun Gambir, Jakarta pada Senin (24/3/2025).
“Perkiraan puncak arus mudik itu tanggal 28 Maret, kami memperkirakan jumlah pengguna KAI di tanggal-tanggal 28 Maret nanti sama 29 Maret 2025 cenderung sama dan akan ramai,” ujarnya.
Baca juga: KAI Catat 345.017 Penumpang Berangkat dalam Tiga Hari Periode Angkutan Lebaran 2025
KAI sendiri telah menyediakan total kapasitas hingga 4.591.510 tempat duduk selama periode mudik Lebaran 2025. Dari jumlah tersebut, 3.443.832 kursi dialokasikan untuk kereta jarak jauh dan 1.147.678 kursi untuk kereta api lokal.
Didiek juga mengatakan, hingga Senin, 24 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, sebanyak 2.763.025 tiket telah terjual.
Angka tersebut terdiri dari 2.577.897 penumpang KA JJ dan 185.128 penumpang KA Lokal dengan rute favorit menuju Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya Pasarturi. Stasiun-stasiun seperti Pasar Senen, Gambir, Yogyakarta, Surabaya, dan Bekasi menjadi titik keberangkatan utama bagi para pemudik.
Untuk mendukung kebutuhan pelanggan, KAI mengoperasikan 9.656 perjalanan kereta api selama periode Angkutan Lebaran, meningkat 8 persen dibanding tahun lalu.
Baca juga: KAI Bandara Prediksi Kenaikan Penumpang 11,10 Persen pada Musim Lebaran 2025
“Dengan kapasitas 4.591.510 tempat duduk, KAI berkomitmen untuk memenuhi permintaan masyarakat akan transportasi yang aman dan nyaman,” pungkasnya.