Gaya Selebriti Paling Stylish di Golden Globes 2025! Retro Glamor Jadi Tren
Gaya retro glamor menjadi tren di red carpet Golden Globes 2025. Desainer dan juga para selebriti tampak sepakat bahwa tahun 2025 menjadi era tampilan di karpet merah lebih elegan. Kebanyakan siluet gaun terinspirasi dari era 1950 an dan 1960 an. Selain itu desainer juga tampak lebih menyenangi desain yang minimalis.
Meski minim detail dan elegan bukan berarti tak ada unsur dramatis. Desainer menampilkan unsur “drama” lewat siluet bervolume dan warna. Berikut gaya selebriti paling stylish di red carpet Golden Globes 2025.
Zendaya
Zendaya menunjukan sisi elegannya dalam balutan gaun strapless aksen train rancangan Louis Vuitton. Warna oranye gelap dari gaun-yang mana terbilang tricky untuk dikenakan- justru memberi nuansa seksi karena selaras dengan rona kulitnya.
Selain gaun, elemen yang mencuri perhatian adalah perhiasan yang dikenakan pemain Challengers tersebut. Selain kalung dan cincin Bvlgari yang menampilkan nuansa glamor, ia juga mengenakan sebuah cincin berlian kreasi Jessica McCormack yang ternyata merupakan cincin pertunangannya bersama Tom Holland,
Elle Fanning
Corak leopard identik dengan gaya yang seksi dan glamor. Namun rumah mode Balmain dan Elle Fanning berhasil menampilkan motif ini dalam nuansa yang lebih klasik. Balmain menampilkannya sebagai detail pada bagian bodice.
Gaun tersebut sendiri terinspirasi dari koleksi adibusana Balmain dari koleksi musim gugur 1953.
Dakota Fanning
Berbeda dengan Elle, sang kakak, Dakota Fanning bergaya lebih fierce dalam balutan gaun merah kreasi Dolce & Gabbana. Selain warna merah, detail paling mencuri perhatian adalah selendang panjang yang memberi nuansa dramatis.
Anna Sawai
Feminin dan minimalis menjadi gaya yang diusung oleh Anna Sawai di Golden Globes 2025. Pemain serial Shogun yang berhasil menjadi pemenang kategori Best Performance by a Female Actor in a Television Series – Drama tersebut mengenakan busana rancangan Dior.
Busana tersebut terdiri dari bustier berbahan kulit dan rok panjang berbahan sutera. Siluet bustier dan kombinasi materia menampilkan nuansa chic.
Ariana Grande
Di tengah tren gaun vintage di red carpet, para rumah mode punya cara dalam menyikapi persaingan yang ada. Mereka kembali mengeluarkan koleksi arsip atau membuat ulang seperti Balmain. Strategi tersebut juga menjadi pilihan Givenchy yang menawarkan koleksi haute couture dari tahun 1966 untuk Ariana Grande.
Penyanyi dan pemain film Wicked (2024) tersebut mempertegas nuansa retro glamor lewat padanan aksesori sarung tangan panjang serta gaya makeup dan rambut.
Mikey Madison
Aktingnya di film Anora (2024) menjadikan Mikey Madison sebagai aktris muda yang mencuri perhatian. Ia juga sukses menjadi salah satu nominator untuk kategori Best Performance by a Female Actor in a Motion Picture – Musical or Comedy di Golden Globes 2025. Dalam hal gaya, ia tampak menyukai gaun dengan potongan yang fitted.
Di Golden Globes 2025, ia mengenakan gaun emas dengan tekstur menyerupai sisik ikan dalam warna emas.
Ayo Edebiri
Ayo Edebiri berani tampil beda dengan memakai setelan jas. Merupakan rancangan Loewe, setelan tersebut hadir dengan detail draping pada celana. Selain itu aksesori berupa dasi berbentuk bulu juga membuat gayanya terlihat playful dan modern.
Felicity Jones
Finally some sparkles! Felicity Jones membawa nuansa glamor yang berkilauan di red carpet Golden Globes 2025 dalam balutan gaun Prada. Gaun berhiaskan embellishment dan sequins tersebut terinspirasi dari salah satu look di koleksi spring/summer 2025.
Emma D’Arcy
Tak hanya Ayo Edebiri, setelan jas juga menjadi pilihan Emma D’Arcy. Label Alexander McQueen merancang setelan bergaya klasik yang edgy lewat kerah oversized dan aksen bib. Kombinasi celana hitam juga membuat gayanya terlihat lebih fierce.
Margaret Qualley
Ruffles dan pita adalah elemen yang tak pernah gagal dalam memberi impresi chic dan feminin. Apalagi jika disematkan pada gaun putih seperti gaya Margaret Qualley. Lewat tambahan perhiasan dan gaya rambut updo, aktris yang menjadi lawan main Demi Moore di The Substance (2024) tersebut menampilkan kesan glamor ala era 1960 an.
Terlihat sederhana, nyatanya gaun tersebut memiliki konstruksi dan detail yang rumit. Chanel lewat unggahannya di Instagram, mengatakan gaun ini menghabiskan waktu pembuatan hingga 400 jam kerja.