JAKARTA, KOMPAS.com – Pesulap legendaris Sutarno, yang dikenal sebagai Pak Tarno, tengah menjadi perhatian publik setelah mengalami stroke untuk ketiga kalinya.
Di tengah perjuangan melawan kondisi kesehatannya, Pak Tarno tetap gigih mencari nafkah dengan berjualan mainan dan ikan hias di sekolah-sekolah.
Perjuangan Pak Tarno menarik simpati berbagai figur publik, seperti Raffi Ahmad, Willie Salim, Ria Ricis, hingga Gus Miftah, yang memberikan bantuan kepadanya.
Namun di balik keteguhan itu, istri pertamanya, Sariyah, mengungkapkan kerinduannya dan keinginan untuk kembali merawat sang suami. Berikut rangkuman kisah mereka.
Baca juga: Istri Muda Pak Tarno Beberkan Penggunaan Uang Donasi dari Willie Salim dan Raffi Ahmad
1. Tidak Pulang Sejak Stroke Ketiga
Sariyah mengungkapkan bahwa Pak Tarno sudah tidak pulang ke rumah sejak empat bulan lalu, tepatnya setelah mengalami stroke ketiga.
Terakhir, ia berkomunikasi dengan suaminya ketika Pak Tarno hendak tampil di Bandung, Jawa Barat. Namun, setelah itu, komunikasi terputus karena nomor teleponnya diblokir.
“Mulai dari situ enggak ke sini-sini lagi. Tahu-tahu katanya stroke di Bandung,” ujar Sariyah saat ditemui di rumahnya di Semper, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (30/12/2024).
Sariyah juga baru mengetahui bahwa Pak Tarno telah menikah siri dengan dua wanita lain, bernama Dewi dan Lisa, yang membuatnya merasa terkhianati.
Baca juga: Pak Tarno Disebut Sudah Menikah 10 Kali, Istri Terakhir Bernama Dewi
2. Sedih Melihat Pak Tarno Berjualan di Sekolah
Meski merasa dikhianati, Sariyah tidak kuasa menahan kesedihan ketika mengetahui kondisi Pak Tarno yang kini harus berjualan mainan dan ikan cupang di sekolah-sekolah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Saya sedih benar. Ada yang bilang, ‘Pak Tarno jualan di dekat kelurahan.’ Ya Allah, Si Mas,” ujar Sariyah.
Selama hidup bersama, Sariyah mengatakan, Pak Tarno tidak pernah berjualan di sekolah.
Saat sang suami sakit, Sariyah yang merawat dan mencari nafkah dengan menjadi kuli cuci dan membuka warung kecil di rumahnya.
Baca juga: Istri Pertama Ingin Kembali Merawat Pak Tarno yang Sakit Stroke
3. Masih Cinta dan Ingin Pak Tarno Pulang
Meskipun sudah beberapa kali disakiti, Sariyah mengaku masih mencintai Pak Tarno dan berharap suaminya segera sadar dan pulang ke rumah.
“Pesan buat Pak Tarno, semoga mau pulang. Amin. Mudah-mudahan Si Mas cepat sadar, cepat istighfar, cepat singgah di pintu hatinya,” ucap Sariyah penuh harap.
Sariyah menyatakan bahwa dirinya siap merawat dan mengurus Pak Tarno seperti dulu.
Baca juga: Pak Tarno Jualan Mainan di Sekolah, Istri Pertama: Saya Sedih Benar
4. Bantuan untuk Istri Pertama
Pada hari yang sama, Sariyah menerima bantuan berupa uang tunai dari Gus Miftah melalui kuasa hukum, Herdiyan Saksono.
Bantuan tersebut mencapai puluhan juta rupiah dan diberikan karena Sariyah dinilai lebih membutuhkan daripada Pak Tarno.
Saat menerima bantuan, Sariyah tak kuasa menahan tangis.
“Saya belum pernah menerima duit sebanyak ini,” kata Sariyah sambil bersujud di kaki Herdiyan.
Bantuan tersebut rencananya akan digunakan untuk menambah modal berjualan dan membayar kebutuhan rumah tangga seperti air dan listrik.
“Uang ini sekalian buat isi dagangan warung. Terima kasih banyak atas bantuannya,” ujar Sariyah.
Meski menghadapi banyak cobaan, Sariyah berharap keluarganya bisa kembali bersatu. Ia terus mendoakan Pak Tarno agar segera pulih dan kembali menjalani kehidupan bersama.