KOMPAS.com – UPN Veteran Jakarta dan Universitas Sahid menggelar Pelatihan Rumah Pangan Lestari (RPL) di Kelurahan Kedaung, Pamulang, Banten pada hari Selasa, 17 Desember 2024.
Pelatihan bertujuan mendukung program ketahanan pangan di wilayah Kelurahan Kedaung dan Program Kampung Cerdas Ramah Keluarga (Caraka) Kota Depok, Jawa Barat.
Kegiatan mendapat dukungan Kemendikbud melalui Hibah Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) skema Pembedayaan Wilayah yang diketuai Ibnu Malkan Bakhrul Ilmi.
Kegiatan Pelatihan Rumah Pangan Lestari (RPL) diawali dengan penyerahan alat alat berupa sepatu bot, sarung tangan karet, alat penyiram, golok, parang, ember, selang air dari tim perguruan tinggi.
Pihak Kelurahan Kedaung juga memberikan beberapa benih, pupuk, polybag serta rumah pembibitan untuk mendukung RPL.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP). Materi Pertama yang diberikan meliputi konsep dasar RPL dan implementasinya dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di lingkungan Kedaung.
Materi kedua mengenai jenis jenis pupuk organik dari sampah rumah tangga. DKPPP juga memberikan panduan praktis dalam mengolah limbah organik menjadi pupuk berkualitas tinggi yang ramah lingkungan.
Setelah sesi istirahat, sholat, dan makan (ISHOMA), peserta langsung praktik membuat pupuk organik dan eco enzym yang sudah diajarkan sebelumnya dengan dipandu oleh para narasumber.
Praktik ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman dan keterampilan peserta untuk mengimplementasikannya di rumah masing-masing.
Materi terakhir yang dilaksanakan yaitu praktik pembibitan di rumah pembibitan. Bibit-bibit ini nanti akan dikelola Kelompok Tani Wanita Kel. Kedaung. Masyarakat setempat dapat memanfaatkan bibit sudah siap untuk ditanam.
Baca juga: Guna Dapat Dana Hibah BIMA Kemendikbud, UP Jalani Bimbingan Teknis dan Bedah Proposal
“Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian kecil dari kegiatan kampung Caraka, kegiatan lain yang telah dilaksanakan yaitu pembuatan bank sampah untuk mengolah sampah anorganik dan pembuatan rumah maggot untuk mengolah sampah organik,” jelas Ibnu.
“Kegiatan RPL harapannya dapat meningkatkan ketahanan pangan wilayah Kelurahan Kedaung,” tutup Ibnu.