Informasi Terpercaya Masa Kini

Mapel AI dan Coding Akan Diajarkan Sejak Kelas IV SD

0 3

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) berencana untuk memasukkan materi tentang kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan coding menjadi mata pelajaran di jenjang sekolah dasar (SD).

Mendikdasmen Abdul Mu’ti mengatakan kedua mata pelajaran itu akan diajarkan sejak kelas IV SD.

“Untuk SD itu tidak mulai kelas I ya, tetapi nanti mulai kelas IV, kelas V, atau kelas VI,” kata Abdul Mu’ti kepada awak media di Kantor PP Muhammadiyah Jalan Cik Ditiro, Kota Yogyakarta, Rabu (13/11).

Selain itu, lanjut Mu’ti, materi mengenai AI dan coding tersebut juga hanya menjadi mata pelajaran pilihan.

“Bukan mata pelajaran wajib,” ucap dia.

Abdul Mu’ti mengatakan gagasan terkait mapel baru tersebut bukan hal baru karena sejumlah SD di Indonesia sebelumnya sudah ada yang mengajarkannya.

“Ternyata beberapa SD di Jakarta, bahkan di Aceh itu sudah ada yang mengembangkan coding untuk SD,” ujar dia.

Mengenai kebutuhan tenaga pengajarnya, menurut Mu’ti, Kemendikdasmen berencana merekrut tenaga baru atau cukup bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang selama ini menyelenggarakan pelatihan terkait AI dan coding.

Menurut dia, format terkait perekrutan tenaga pengajar mapel baru tersebut masih akan dibahas, termasuk kemungkinan melatih para lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).

“Nanti formatnya akan kami pikirkan belakangan,” kata Mu’ti.

Sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menyampaikan telah menitipkan pesan kepada Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) agar mengupayakan penerapan mata pelajaran AI dan coding di tingkat satuan pendidikan SD dan SMP.

“Jadi, jangan sampai kalah dengan India karena sekali lagi bapak-ibu, ya, untuk menuju Indonesia emas Indonesia butuh generasi emas. Kita ingin lebih banyak lagi ahli-ahli coding, ahli-ahli AI, ahli-ahli machine learning, dan lain-lainnya,” ujar Wapres dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Kebijakan Pendidikan Dasar dan Menengah di Jakarta pada Senin (11/11). (antara/jpnn)

Leave a comment