FIFA dan AFC Tanggapi Kontroversi Laga Indonesia vs Bahrain, Wasit Ahmed Al Kaf Terancam Diskors
JAKARTA, KOMPAS.TV — FIFA dan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) akhirnya memberikan respons terkait kontroversi dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara Indonesia melawan Bahrain yang berlangsung pada 10 Oktober 2024 lalu.
Pertandingan yang berakhir imbang 2-2 itu menuai protes keras dari tim nasional Indonesia serta warganet. Keputusan wasit Ahmed Al Kaf, yang dianggap menguntungkan Bahrain, menjadi pemicu utama ketidakpuasan tersebut.
Timnas Indonesia, melalui Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), telah melayangkan protes resmi kepada AFC terkait kepemimpinan wasit asal Oman itu.
Di sisi lain, warganet Indonesia ramai-ramai mengkritik keputusan wasit tersebut di media sosial.
Merespons hal tersebut, pihak Bahrain dilaporkan khawatir atas keselamatan timnya dan meminta agar lokasi pertandingan ulang dipindahkan ke luar Indonesia.
FIFA Disebut Tolak Permintaan Bahrain
Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, menyatakan bahwa FIFA tidak akan menanggapi surat permohonan dari Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) terkait pemindahan lokasi pertandingan.
Dalam surat yang diajukan kepada AFC dan FIFA, BFA mengungkapkan kekhawatirannya terkait keamanan jika pertandingan kedua melawan Indonesia kembali digelar di Jakarta.
Namun, Yunus memastikan bahwa FIFA telah menegaskan bahwa pertandingan kedua antara Indonesia dan Bahrain akan tetap berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 25 Maret 2025.
Baca Juga: Erick Thohir Sudah Bertemu Shin Tae-yong, Bahas Target Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
“Saya yakin FIFA tidak akan mempertimbangkan surat dari Bahrain. Jika memang demikian, mereka pasti akan berkomunikasi dengan kami mengenai kelayakan menyelenggarakan pertandingan tersebut,” kata Yunus dikutip dari Kompas.com, Jumat (25/10/2024).
Yunus menambahkan, Indonesia telah membuktikan kemampuannya menyelenggarakan berbagai ajang internasional di bawah naungan FIFA, termasuk Piala Dunia U-17 pada 2023 yang berlangsung tanpa kendala.
Selain itu, laga uji coba antara timnas Indonesia dan Argentina di Jakarta pada Juni 2023 juga berjalan dengan sukses.
“FIFA biasanya datang ke Indonesia untuk berkomunikasi dengan kami dan pemerintah sebelum setiap pertandingan. Jadi, sepertinya FIFA tidak akan menanggapi keinginan Bahrain,” ucap Yunus.
Selain respons dari FIFA terkait lokasi pertandingan, AFC juga dikabarkan akan melakukan penyelidikan terhadap wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin laga Indonesia vs Bahrain.
Keputusan Al Kaf selama pertandingan, termasuk perpanjangan waktu yang dianggap melebihi batas yang wajar, memicu kontroversi.
Menurut jurnalis asal Arab, Nahar Ibnu Qunais, AFC telah memanggil Al Kaf serta dua wasit lainnya, Muhammad Nazmi dari Malaysia dan Abdullah Al-Jamali dari Kuwait, untuk menjalani pemeriksaan terkait kinerja mereka dalam beberapa pertandingan.
Al Kaf sendiri tidak hanya disorot karena laga Indonesia vs Bahrain, tetapi juga atas kepemimpinannya dalam pertandingan liga Arab Saudi antara Al Ain dan Al Hilal yang berakhir dengan skor 5-4 untuk kemenangan Al Hilal.
Ahmed Al Kaf kini terancam hukuman berat dari AFC. Jika terbukti melakukan kesalahan yang mencederai prinsip sportivitas, ia bisa dijatuhi sanksi skorsing dari semua pertandingan sepak bola Asia hingga akhir musim.
“Mereka diperkirakan akan diskors hingga akhir musim olahraga di Asia,” kata Nahar.
Baca Juga: Cara Beli Tiket Timnas Indonesia vs Jepang dan Arab Saudi, Wajib Daftar Garuda ID