Agus Salim Kini Ingin Berdamai,Ngaku Depresi Gegara Dihujat: Ingin Tenang Berobat
TRIBUN-MEDAN.com – Agus Salim kini ingin berdamai.
Ia mengaku depresi gegara dihujat.
Agus pun kini hanya ingin berobat dengan tenang.
Baca juga: DPRD Medan Kembali Tunda Rapat Pembentukan AKD, 2 Fraksi Belum Serahkan Laporan Komposisi Fraksi
Agus Salim mengungkapkan kondisinya yang kini mengaku depresi hingga kesehatan menurun buntut soal uang donasi.
Agus Salim pria yang disiram air keras kini tengah jadi perbincangan publik lantaran uang donasi Rp 1,5 miliar diduga disalahgunakan.
Baru-baru ini Agus dan isterinya, Emili, saat diwawancarai secara eksklusif oleh Tim Intens Investigasi saat di rumah sakit menjalani pengobatan dan kontrol.
Kondisi kesehatan Agus yang memburuk rupanya disebabkan oleh komentar pedas dan miring netizen terhadap Agus dan keluarganya.
“Panas dingin, demam” kata Agus Salim lewat Youtube Intens Investigasi dikutip via TribunSumse.com, Kamis (24/10/2024).
Tak hanya dirinya, Agus mengaku orangtuanya turut kena imbas hingga jatuh sakit akibat polemik tersebut.
“Kondisi istri Agus, abah, emak benar-benar gak stabil, kadang dia nangis gak bisa tidur, emak badannya sampai lemas tadi dibawa ke rumah sakit, kalau abah tegar-tegar gak kuat juga,” kata Agus.
Kendati begitu, ia meminta publik untuk jangan menghujatnya lagi.
Baca juga: Emak-emak di Lubuklinggau Aniaya Siswi SMP, Marah Diklakson Gegara Lawan Arus, Ibu Korban Histeris
“Agus minta tolong jangan lagi karena itu membuat Agus setres depresi,” tuturnya.
Sementara, Elmi, istri Agus Salim juga mengakui kondisi sang suami kini yang menurun.
“Dia agak depresi, dia dia ajak berobat pun kayak gak mau, dia depresi karena berita yang beredar, dia orangnya selalu nanya terus, dijawab dianya ngedrop sendiri,” kata Elmi.
Menurutnya, Agus Salim mengingkan berdamai dan tenang berobat.
“Yang Agus inginkan damai-damai aja, bisa tenang berobat, cuma gimana lagi sudah seperti itu,” imbuhnya.
Sebelumnya Agus merasa diancam Novi untuk memberi mutasi uang donasi pengobatan mata.
Pengancaman yang dimaksud Agus Salim yakni isi chat Pratiwi Noviyanthi setelah podcast bersama Denny Sumargo.
Pengacara Agus, Farhat Abbas membongkar isi chat Pratiwi Noviyanthi.
“Ada ancama Wa-nya, saya bacakan sedikit,” kata Farhat Abbas.
Baca juga: JAM TAYANG Fenerbache Vs Man United Malam Ini di Liga Eropa, Prediksi Skor Dominan Hasil Imbang
Berikut isi chat Novi ke Agus yang dibacakan Farhat Abbas :
“Assamalamulaian mba untuk mutasinya gimana ? kalau hari ini gak dikasih saya ke Dinsos yah dan bikin laporan,”
“Kita gak akan main-main, kita usut semuanya, kita hanya mau lihat mutasinya buat laporan lho.”
“Kita udah ditanyain karena udah viral kemana-mana. kalau masih gak mau ngasih gak apa-apa kita akan serahin ke Dinsos.”
“Sampaikan aku akan bikin laporan. saya harus tegas sebagai ketua yayasan, nanti Agus akan ketarik-tarik semua akan berkaitan jangan sampai gak baik-baik lagi.”
“Di sini aku yang disalahkan, saya gak mau disalahkan Dinsos.”
“Saya banyak rawat ODGJ mba. Anak asuh saya 5 mba, saya lebih baik laporkan ini biar saya gak bersangkutan.”
Farhat Abbas menilai Pratiwi Noviyanthi telah melakukan playing victim.
“Udah main playing victim nih,” kata Farhat Abbas pengacara Agus Salim.
Sebelumnya Pratiwi Noviyanthi membantah mengancam Agus Salim untuk menyerahkan mutasi rekening donasi pengobatan.
Baca juga: Wujudkan Lapas Modern, Lapas Pancur Batu Fasilitasi Pembinaan Kemandirian Digital Bagi Warga Binaan
“Bukan pengancaman, penekanan,” kata Novi saat diwawancara Denny Sumargo.
Ia pun membacakan isi chatnya.
“Gak apa-apa mbak kalau misal memang tidak mau dishare ke kami biar nanti kami yang minta bantuan Dinas Sosial untuk mengecek”.
Pratiwi Noviyanthi menerangkan bahwa open donasi tidak boleh pakai rekening pribadi.
“Kan open dinasi gak boleh pribadi harus dari yayasan,” katanya.
Pratiwi Noviyanthi juga membantah telah mengancam Agus Salim untuk melakukan klarifikasi terkait uang donasi pengobatan.
“Hah ? kan saya gak ada komunikasi, gak ada. Kita gak ada komunikasi, saya aja mba Elmi baru chat pada saat saya pulang. Yang komunikasi mas Gery karena kita satu pintu maunya,” kata Pratiwi Noviyanthi.
Bantuan yang diberikan Pratiwi Noviyanthi kini berujung kisruh.
Donasi yang dikumpulkan untuk pengobatan Agus Salim, korban penyiraman air keras, diduga telah disalahgunakan.
Novi menggalang donasi untuk pengobatan, tapi Agus Salim tetap memakai BPJS.
Selain itu Pratiwi Noviyanthi menemukan fakta bahwa Agus mengalokasikan uang donasi untuk keperluan, mulai dari bayar utang saudara sampai belanja online mengutip Tribunnewsbogor.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan