- Ancelotti diklaim tak suka Guler
- Guler tak dipakai sepanjang laga vs Atletico
- Spirit dan fisiknya dinilai lemah
APA YANG TERJADI?
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti diklaim hilang kepercayaan diri pada Arda Guler. Sang gelandang serang sejatinya menuntaskan musim lalu dengan form yang terbilang bagus, terlebih lagi performa memukaunya di Euro 2024 lalu.
Kendati demikian, Ancelotti lebih condong membekukan Guler di musim 2024/25.
Pada pekan lalu saat Madrid ditahan imbang Atletico Madrid, Guler sepanjang laga hanya dijadikan pajangan di bangku cadangan. Hal itu diklaim semakin membuat pemain internasional Turki itu stres.
Namun, ada alasan di balik mengapa Ancelotti enggan memberi kepercayaan penuh pada Guler.
APA YANG DIKATAKAN?
“Klub itu memberitahu saya bahwa ada masalah dengan Arda Guler, yang cukup marah dengan situasinya ini, yang bermain lebih sedikit,” tutur pandit Okdiario, Eduardo Inda, kepada El Chiringuito.
“Dia bermain sebagai starter di dua laga dari 13 pertandingan, telah memainkan 290 menit dari 1.170 menit yang telah dijalani Real Madrid,” sambungnya.
“Ada masalah dengannya. Mereka memberitahu saya bahwa sang pelatih [Ancelotti] menganggap bukan pemain yang sesuai,” tambah Inda.
TAK DISUKAI ANCELOTTI
Guler dianggap pemain yang minim spirit dan tak memiliki motivasi untuk meningkatkan kondisi fisik dia untuk bisa bersaing dengan pemain-pemain lainnya.
“Penampilan akhir di musim lalu cukup bagus. Namun, sang pelatih tidak sangat tidak menyukainya karena dia bilang, Guler kurang dalam spirit demikian juga dengan fisiknya,” tandasnya.