Informasi Terpercaya Masa Kini

Kata Bamsoet Soal Wacana Pembentukan Kabinet Zaken di Pemerintahan Prabowo

0 2

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet mendukung wacana pembentukan kabinet zaken oleh pemerintahan Prabowo Subianto mendatang yang diisi oleh kalangan profesional. Namun Bamsoet menekankan setiap partai politik (parpol) juga memiliki kader yang merupakan profesional pada bidang tertentu.

“Ya, intinya semua partai punya orang-orang yang profesional. Saya mendukung kalau memang semangatnya untuk kabinet ini kabinet yang ahli di bidangnya itu, zaken kabinet,” kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 20 September seperti dikutip dari Antara.

Dia menuturkan tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia ke depan tidak mudah, mulai dari tantangan yang datang dari dalam negeri maupun global. Tantangan lainnya adalah jebakan krisis ekonomi yang juga dihadapi oleh negara-negara lainnya di dunia.

“Kemudian cadangan devisa kita juga harus bertambah lagi, kemudian objek pajak juga harus diperluas lagi karena, kalau mengandalkan hari ini pajaknya, ya kelimpungan juga,” ucapnya.

Karena itu, dia berharap pemerintahan mendatang dapat menemukan strategi untuk mencari jalan keluar atas berbagai tantangan tersebut, serta mencari sumber-sumber lainnya untuk menopang dan meningkatkan penerimaan negara di luar pajak.

“Sehingga diharapkan beban anggaran untuk pembangunan ke depan di 2025, maupun 2026, dan seterusnya itu, dengan perubahan nomenklatur maupun strategi yang sudah disusun oleh timnya Pak Prabowo bisa mencari jalan keluar bagaimana mencari sumber-sumber lain untuk menopang dan meningkatkan penerimaan negara di luar pajak,” tutur Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu.

Golkar Sudah Setor Nama Calon Menteri ke Prabowo

Bamsoet menyebutkan Golkar telah menyetor sejumlah nama kepada Prabowo untuk mengisi kursi menteri di kabinet pemerintahan mendatang. Namun dia tak mau membuka nama-nama kandidat menteri dari Golkar yang disodorkan kepada Prabowo tersebut.

“Tentu nama-nama menteri di Golkar sudah dimasukkan oleh Ketua Umum Partai Golkar Pak Bahlil kepada Pak Prabowo. Cuma, siapa yang bakal nanti dipilih, ya tunggu saja. Sabar,” kata Bamsoet.

Bamsoet pun belum berbicara lebih detail mengenai jumlah kursi yang diberikan Prabowo untuk partai beringin. “Saya nggak tahu, saya belum bicara lebih lanjut. Baru sore ini (Jumat) saya rapat dengan Pak Bahlil di DPP Partai Golkar, Slipi, nanti jam 7,” ujarnya.

Ihwal calon menteri dari Golkar, Bamsoet tak menyebutkan apakah mereka berasal dari kalangan profesional atau bukan. Namun, yang jelas, nama-nama itu sudah disetor bahkan ketika Golkar masih dipimpin Airlangga Hartarto.

“Waktu saya dengan Pak Airlangga, beliau menyampaikan bahwa kami sudah menyetor sejumlah nama. Tentu dengan Pak Bahlil ada penambahan atau koreksi, bisa saja terjadi,” tuturnya.

Dia juga mengomentari perihal isu penambahan kementerian di era Prabowo. Dia menyebutkan penyusunan kabinet periode 2024-2029 adalah kewenangan Prabowo sepenuhnya.

“Saya juga mendengar pembahasan masih terus dilakukan. Baik dengan para pimpinan partai politik koalisi yang tergabung dalam KIM, maupun di Golkar sendiri,” tutur Bamsoet.

ANNISA FEBIOLA | ANTARA

Pilihan editor: Dedi Mulyadi Ungkap Alasan Tunjuk Sule Jadi Jubir Tim Pemenangan

Leave a comment