Informasi Terpercaya Masa Kini

Amarah Bellingham Usai Inggris Gagal Juara Euro: Kejam, Memilukan…

0 24

KOMPAS.com – Gelandang Inggris, Jude Bellingham, tampak memperlihatkan amarahnya seusai gagal membawa Tiga Singa juara Euro 2024.

Inggris mesti menelan pil pahit seusai tumbang di tangan Spanyol dengan skor 1-2 dalam final Euro 2024.

Laga Spanyol vs Inggris dalam final Euro 2024 bergulir di Olympiastadion, Berlin, Jerman, pada Minggu (14/7/2024) atau Senin (15/7/2024) dini hari WIB.

Spanyol memimpin lebih dahulu via Nico Williams (47’). Inggris lalu menyamakan kedudukan lewat Cole Palmer (73’).

Namun, Inggris mesti mengubur mimpi juara Euro 2024 setelah Spanyol mengemas gol kemenangan via Mikel Oyarzabal (86’).

Baca juga: Cole Palmer Usai Inggris Kalah dari Spanyol: Saya Patah Hati…

Ini menjadi kali kedua secara beruntun Inggris gagal menjuarai Euro setelah menelan kekalahan di partai final.

Sebelumnya, Inggris juga dibekuk Italia melalui babak adu penalti dalam final Euro 2020.

Menurut Opta Joe, Inggris menjadi tim pertama yang mengalami kekalahan beruntun dalam final Euro.

Tak ayal, Bellingham tak bisa menutupi amarahnya setelah tak bisa mengantarkan Inggris juara Euro 2024.

Baca juga: Jawaban Southgate soal Masa Depan di Inggris Usai Gagal Juara Euro

Dikutip dari Daily Mail, Bellingham meninggalkan lapangan dengan amarah dan menendang boks pendingin minuman.

Setelah itu, Bellingham tampak duduk di bangku cadangan. Ia terlihat menatap ke arah lapangan dengan wajah frustrasi.

Kapten Inggris, Harry Kane, dan sang pelatih, Gareth Southgate, lalu menghibur Bellingham saat kembali masuk lapangan.

Bellingham mengungkapkan terasa sangat menyakitkan saat kalah melawan Spanyol dalam partai final Euro 2024 lewat gol menit akhir.

Baca juga: Harry Kane Usai Inggris Kalah di Final Euro 2024: Sulit, Menyakitkan…

“Kalah dengan cara seperti itu sungguh kejam. Sekali lagi, mungkin kami tidak memainkan permainan terbaik,” kata Bellingham, dikutip dari Daily Mail.

“Namun, ada beberapa momen bagus dan kami merasa seperti kembali ke permainan,” kata pemain Real Madrid itu.

“Kemudian, kami seperti dipukul dengan telak lewat gol pada menit-menit akhir, ini sungguh memilukan,” ujar mantan gelandang Dortmund itu.

Leave a comment