Informasi Terpercaya Masa Kini

Cara Menanam Tanaman Herbal di Pot agar Tumbuh Subur

0 39

JAKARTA, KOMPAS.com – Menanam tanaman herbal bisa menjadi solusi di rumah dengan lahan terbatas. 

Pasalnya, tanaman herbal bisa ditanam di dalam pot dan dapat dipindah-pindahkan sehingga Anda lebih mudah diambil atau dipetik saat membutuhkannya untuk keperluan memasak atau lainnya. 

Baca juga: 8 Tanaman Herbal yang Dapat Ditanam di Dalam Ruangan

Selain itu, menanam tanaman herbal di pot dapat memberikan aroma segar di ruangan. Sebab, eberapa tanaman herbal mengeluarkan aroma harus serta menenangkan sehingga dapat digunakan untuk pengharum ruangan. 

Namun, untuk menjaga manfaatnya, penting memastikan tanaman herbal tumbuh subur meski ditanam di dalam pot.

Dilansir dari Better Homes and Gardens, Jumat (31/5/2024), berikut cara menanam tanaman herbal di pot. 

Pilih tanaman herbal yang tepat

Memilih tanaman herbal yang tepat, tergantung pada tujuan Anda menanamnya. Apakah ingin tanaman herbal untuk taman yang harum atau menarik penyerbuk? 

Dengan memilih tananam herbal yang tepat atau sesuai dengan kebutuhan, Anda dapat mewujudkan rencana ramuan herbal dan merawatnya dengan senang hati. 

Baca juga: 7 Cara Mengeringkan Tanaman Herbal dan Menyimpannya agar Tahan Lama

Pilih pot terbaik

Selanjutnya, cara menanam tanaman herbal di pot adalah memilih pot yang tepat. Memilih pot terbaik untuk tanaman herbal, tergantung pada anggaran, lokasi kebun, suhu ruangan, jumlah ruang yang tersedia, dan jenis tanaman herbal yang ingin ditanam.

Terpenting, tanaman herbal yang ditanam dalam pot memerlukan drainase baik karena pembusukan akar sering terjadi di dalam pot. Berikut adalah jenis wadah yang paling umum digunakan sebagai tempat tumbuhnya tanaman herbal.

  • Pot terakota

Pot terakota atau tanah liat memungkinkan air mengalir dengan mudah dan menguap melalui tanah liat yang berpori.

Namun, tanah dalam pot hias ini sering kali lebih cepat kering dibanding menggunakan pot jenis lain. 

Baca juga: 5 Tanaman Herbal yang Cantik dan Harum untuk Dekorasi Rumah

  • Beton dan batu cor

Jika mencari pot yang tahan terhadap cuaca dingin atau berangin, pot beton atau batu cor bisa digunakan untuk kebun herbal.

Namun, pot beton memiliki bobot yang berat, terlebih setelah ditanam tanaman, dan sulit dipindahkan. .

  • Plastik dan fiberglass

Jika mengutamakan kepraktisan, pot plastik atau fiberglass adalah wadah yang sempurna untuk menanam tanaman herbal.

Pot plastik tidak akan mengering secepat pot tanah liat, tidak mahal, serta sulit pecah. Bahannya juga ringan—beberapa cetakan plastik dapat dibuat agar terlihat seperti pot tanah liat atau logam dekoratif.

Pastikan pot memiliki drainase baik dan berhati-hati agar tidak menyiram tanaman herbal secara berlebihan karena pot plastik tidak berpori seperti pot tanah liat. 

Baca juga: 5 Cara Merawat Tanaman Herbal di Dalam Ruangan

Pastikan sinar matahari cukup

Cara menanam tanaman herbal di pot berikutnya adalah memastikan sinar matahari cukup. Kebanyakan tanaman membutuhkan sinar matahari penuh yang berarti mendapatkan sinar matahari langsung tanpa filter setidaknya selama enam jam sehari.

Carilah area di rumah yang sangat terang hampir sepanjang hari.

Jika lokasi Anda tidak menyediakan sinar matahari yang cukup untuk tanaman herbal,  pindahkan pot ke lokasi lain yang lebih sesuai dengan kebutuhan tanaman. 

Baca juga: 5 Tanaman Herbal yang Dapat Membasmi Serangga di Rumah

Lakukan penyiraman secara konsisten

Menyiram tanaman herbal perlu dilakukan secara teratur karena akar tanaman dalam pot tidak memiliki cara alami untuk mendapatkan kelembapan tanah.

Kemudahan akses untuk menggapai selang atau kaleng penyiram sangat penting untuk menjaga konsistensi penyiraman tanpa usaha esktra. 

Pagi hari adalah waktu terbaik menyiram tanaman herbal karena suhu lebih sejuk. 

Baca juga: Hindari, 5 Kesalahan Menanam Tanaman Herbal di Dalam Ruangan

Jangan melakukan pemupukan berlebihan

Tanaman herbal di dalam pot membutuhkan pupuk setelah bahan organik di dalam tanah potnya terurai. Semakin sedikit massa tanah yang dimiliki pot untuk menampung unsur hara, berarti semakin sering membutuhkan pupuk.

Kunci menggunakan pupuk secara efektif adalah memastikan tidak melakukan pemupukan berlebihan.

Pupuk cair berbahan dasar alami atau organik dapat dicampur dalam kaleng penyiraman dan digunakan untuk menyiram tanaman herbal secara mendalam di permukaan tanah untuk mendistribusikan nutrisi ke sistem akar tanaman herbal.

Panen tanaman herbal secara teratur

Penting menjaga pot tetap sehat dan berlimpah sehingga ada banyak tanaman herbal yang bisa dipanen kapan saja.

Setelah terdapat cukup dedaunan untuk mempertahankan pertumbuhan, panen daun dan bunga dalam bentuk utuh untuk mendapatkan rasa terbaik pada pagi hari setelah embun mengering.

Cara terbaik memanen tanaman herbal adalah memotong tangkai herbal tepat di atas tandan daun. 

Baca juga: 7 Tanaman Herbal yang Mudah Ditanam di Kebun, Cocok untuk Pemula

Berikan perlindungan saat musim dingin

Terakhir, cara menanam tanaman herbal di pot adalah memberikan  perlindungan saat musim dingin. Pot yang berpotensi terkena angin kencang karena diletakkan di balkon, atap rumah, dan dek perlu dipindahkan ke lokasi terlindung selama musim dingin.

Siram tanaman herbal seperlunya hingga tanah di dalam wadah membeku. Bantu tanaman herbal bertahan hidup pada musim dingin di dalam pot dengan mengelompokkan pot bersama-sama untuk perlindungan ekstra dari udara dingin. 

Leave a comment