APA YANG TERJADI?
Arsenal membuka pertandingan dengan impresif dan mampu unggul duluan pada menit 14. Dengan satu sentuhan, Martin Odegaard mengirim Kai Havertz berhadapan satu lawan satu versus Alisson, tapi eks-bintang Chelsea itu hanya bisa menembak tepat ke arah sang kiper Brasil. Untungnya bola rebound jatuh ke kaki Bukayo Saka, dan winger Inggris itu tak membuat kesalahan di hadapan gawang menganga.
Bermain di kandang, The Gunners mendominasi total pertandingan dan mengebiri lini depan Liverpool yang terkenal tajam. Sepanjang babak pertama, armada Mikel Arteta mencatatkan 2,03 xG sementara The Reds tak mencetak satu pun tembakan akurat dan hanya mengakumulasi 0,1 xG.
Tapi nyatanya kedua tim turun minum dengan skor satu sama, gegara blunder konyol William Saliba yang berujung gol bunuh diri Gabriel Magalhaes pada menit 45+3. Menghadapi bola lambung, Saliba berusaha menahan tubuh Luis Diaz agar bola ditangkap David Raya. Tapi winger Liverpool itu mampu lepas kawalan dan menyenggol bola, yang lalu mengenai kaki Gabriel masuk ke gawang.
ADU BLUNDER
Laga ini mempertemukan salah dua tim terkuat di Liga Primer Inggris, tetapi apa yang tersaji di lapangan sama sekali tak mencerminkannya.
Giliran Liverpool yang menghadiahkan gol konyol untuk Arsenal pada menit 67 setelah Virgil van Dijk dan Alisson blunder berjamaah. Bek Belanda itu keliru mengantisipasi umpan lambung nan spekulatif Gabriel dan membiarkannya memantul liar, sebelum Alisson maju ke depan untuk membuangnya tetapi gagal total. Gabriel Martinelli pun menerima hadiah itu dengan senang hati, menceploskan bola ke gawang kosong.
Kemalangan tim tamu makin dalam saat Ibrahima Konate diusir keluar lapangan karena kartu kuning kedua usai melanggar Reiss Nelson di situasi serangan balik.
Leandro Trossard lalu mengunci kemenangan dengan menembak bola melewati kolong kaki Alisson di masa injury time.
PACUAN GELAR MEMANAS!
Terlepas dari aksi adu lawak Arsenal dan Liverpool, hasil ini memastikan pacuan gelar Liga Primer Inggris makin panas. The Gunners memang belum mengkudeta armada Jurgen Klopp dari puncak klasemen, tetapi saat ini mereka hanya terpaut dua poin.
Sementara itu, Manchester City sudah mengintai dari posisi tiga dan jika The Citizens memenangkan dua laga simpanan, merekalah yang bakal memimpin pacuan gelar.
SELANJUTNYA BUAT ARSENAL & LIVERPOOL
Arteta akan berharap kemenangan atas sang pemimpin klasemen bisa membakar moral Arsenal. Ia dan anak asuhnya bakal berkunjung ke markas West Ham, Minggu (11/2) pekan depan. Sementara Liverpool bakal berdoa agar blunder dan buruknya performa di Emirates tak memengaruhi kampanye pemungkas Klopp sebagai dedengkot Anfield. Mereka menjamu Burnley, Sabtu (10/2) mendatang di EPL.
