Baru Tahu, Ternyata Penggantian Oli Transmisi CVT Lebih Cepat Karena Hal Ini

Pemilik mobil bekas transmisi matik CVT harus tahu nih penyebab kenapa oli transmisinya harus diganti lebih cepat.

Baru Tahu, Ternyata Penggantian Oli Transmisi CVT Lebih Cepat Karena Hal Ini

Otomotifnet.com - Gaes, sudah ganti oli transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) di mobil bekas kesayangan kalian belum?

Awas, banyak yang sering kelupaan nih ganti oli transmisi CVT di mobilnya.

Oli transmisi CVT di mobil itu perlu diganti secara berkala gaes.

Idealnya diganti sesuai dengan petunjuk servis berkala yang bisa dicek di service record.

Namun, pakar melihat adanya ketidaksesuaian antara interval penggantian dengan penggunaan mobil matik.

"Rata-rata di buku servis menunjukkan penggantian dalam kondisi ideal dan konstan," bilang Hermas Efendi Prabowo dikutip dari GridOto.com.

Hermas Efendi Prabowo ini adalah pemilik bengkel spesialis Worner Matic.

"Tapi kondisi riil terhadap jam kerja mobil tidak diperhatikan," ugnkapnya.

Hermas menyarankan untuk mengganti oli transmisi CVT setiap jarak tempuh 30.000 km.

Setengah lebih cepat dari interval normal yang dianjurkan.

"Terutama untuk mobil yang sering kena macet," terang Hermas.

"Jam kerja mobil lebih tinggi dengan jarak tempuh cenderung pendek," jelasnya.

Maksudnya, oli transmisi tetap bersirkulasi dalam kondisi berhenti selama mesin menyala.

Jika jarak tempuh sesuai dengan interval penggantian, nyatanya jam kerja transmisi bisa dua atau tiga kali lipat dari jarak tempuh.

Penggantian lebih cepat setidaknya tetap mempertahankan kualitas oli transmisi CVT.

Baca Juga: Harus Tahu, Di Sinilah Posisi Tuas Persneling Mobil Matik Saat Memanaskan Mesin

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow