Informasi Terpercaya Masa Kini

Tanggapan Rusia Setelah Ukraina Benar-benar Tembakkan Rudal ATACMS Buatan AS

0 2

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com – Rusia buka suara setelah Ukraina menembakkan rudal ATACMS pemberian Amerika Serikat (AS) ke wilayahnya.

Pemerintah Rusia sempat mewanti-wanti Ukraina jika sampai menembakkan rudal jarak jauh tersebut. Kini, Ukraina benar-benar telah melakukannya. 

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada Selasa (19/11/2024), mengatakan, penggunaan rudal ATACMS jarak jauh oleh Ukraina terhadap wilayahnya menandai “fase baru perang Barat” melawan negaranya.

Baca juga: Untuk Pertama Kalinya, Ukraina Luncurkan Rudal ATACMS Buatan AS ke Wilayah Rusia

Ia bersumpah Rusia akan bereaksi “sesuai dengan itu”.

Menurut Rusia, Ukraina menggunakan rudal-rudal ATACMS untuk menargetkan sebuah fasilitas militer di wilayah Bryansk, Rusia, pada Selasa dini hari.

Hal itu terjadi hanya beberapa hari setelah Pemerintahan Presiden AS Joe Biden memberikan lampu hijau bagi Kyiv untuk menggunakan senjata jarak jauh tersebut terhadap target-target Rusia.

“Ini, tentu saja, merupakan sinyal bahwa mereka ingin meningkatkan serangan,” kata Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, yang berbicara pada konferensi pers di KTT G20 Brasil, mengenai serangan tersebut.

“Kami akan menganggap ini sebagai fase baru perang Barat melawan Rusia. Dan kami akan bereaksi sesuai dengan itu,” tambahnya, dikutip dari AFP.

Lavrov menuduh AS terlibat dalam membantu Ukraina untuk mengoperasikan rudal-rudal tersebut.

Rusia telah lama menegaskan bahwa rudal army tactical missile system (ATACMS) diprogram oleh para ahli AS dan membutuhkan panduan dari satelit Amerika.

Baca juga:

  • Apa Itu ATACMS, Rudal yang Diizinkan AS untuk Dipakai Ukraina Serang Rusia?
  • Tanggapan Rusia Usai Biden Izinkan Ukraina Gunakan Senjata AS untuk Serang Jauh Wilayahnya
  • Biden Izinkan Ukraina Gunakan Senjata AS untuk Serang Jauh Wilayah Rusia

Lavrov juga mendesak Barat untuk membaca dekrit yang ditandatangani oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada Selasa yang menurunkan ambang batas kapan Moskwa dapat menggunakan senjata nuklir.

“Saya harap mereka akan membaca doktrin ini secara keseluruhan,” kata Lavrov.

Leave a comment