Informasi Terpercaya Masa Kini

Liga Voli Korea – Red Sparks Disentil Pelatih Sendiri Saat Megawati Dipuji Media Usai Jadi Top Skor

0 2

BOLASPORT.COM – Daejeon JungKwanJang Red Sparks Dianggap bermain buruk saat menjalani laga terakhir putaran pertama Liga Voli Korea 2024-2025.

Red Sparks menuntaskan putaran pertama Liga Voli Korea 2024-2025 pada hari Selasa (12/11/2024) kemarin dengan hasil yang memilukan.

Bertandang ke markas Incheon Heungkuk Life Pink Spiders, tim yang diperkuat pevoli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi itu tumbang.

Ya, bermain ketat selama lima set, Red Sparks menelan kekalahan ketiganya musim ini tersebut dengan skor 2-3 (26-24, 18-25, 21-25, 26-24, 10-15).

Hasil pahit ini menjadi hasil pahit kedua yang didapatkan Red Sparks secara beruntun setelah sebelumnya kalah dari Suwon Hyundai E&C Hillstate.

Sementara itu, Pink Spider kembali melanjutkan hegemoni mereka sepanjang putaran pertama dengan menyapu bersih enam laga dengan kemenangan.

Dalam pertandingan tersebut, Megawati masih menjadi andalan Red Sparks untuk mendulang banyak poin-poin penting.

Pemain asal Jember, Jawa Timur itu keluar sebagai top skor alias pemain tersubur di laga ini dengan torehan 29 poin.

Megawati bahkan unggul dua poin lebih banyak dari penyerang senior milik Pink Spiders Kim Yeon-koung yang juga tampil garang.

Baca Juga: Liga Voli Korea – Beri Megawati Luka Ketiga di Red Sparks, Kim Yeon-koung Ingin Lanjutkan Kegilaan

Meski mampu melejit sebagai pendulang poin terbanyak, Megawati tidak bisa menyelematkan Red Sparks yang hanya membawa pulang satu poin saja.

Tidak bisa dipungkiri bahwa permainan kurang solid dari Red Sparks tidak lepas dari absennya sang kapten Yeon Hye-seon.

Absennya pemain berposisi sebagai setter karena cedera lutut kanannya itu memang membuat keseimbangan tim tak berjalan lancar.

Hal itulah yang diungkapkan oleh Ko Hee-jin selaku juru taktik Red Sparks usai laga di mana hasil ini terbilang memalukan karena banyaknya kesalahan.

“Ini memalukan, kami kalah dalam pertandingan ini,” kata Ko Hee-jin, dilansir BolaSport.com dari laman Naver.com.

“Pertandingannya tidak berjalan lancar karena ada beberapa kesalahan dasar, ini adalah laga di mana servis Pink Spiders cukup baik.”

“Ini adalah laga di mana kami bisa melihat beberapa kelemahan sendiri,” tuturnya menambahkan.

Untuk kondisi Yeum sendiri, pria berusia 44 tahun tersebut menegaskan masih akan melakukan perawatan secara intensif agar bisa cepat pulih.

“Dia tidak berada dalam kondisi yang bagus, dia tidak akan bermain, saya pikir kami akan tahu tepatnya setelah dia di bawa ke rumah sakit,” ucap Ko.

Ko Hee-jin juga menyentil permainan anak asuhnya yang dianggap lebih buruk dari sesi latihan.

“Memang benar bahwa penampilan kami lebih buruk daripada saat latihan,” kata Ko Hee-jin menjelaskan.

“Sebagai pemain profesional, Anda harus tahu bagaimana mengatasi beban dan tekanan, saya selalu mengatakan itu kepada para pemain saya.”

“Anda tidak bisa hanya bermain ketika merasa nyaman saja, Anda tidak punya pilihan selain banyak berlatih,” imbuhnya.

Meski kalah dan mendapatkan sorotan tajam dari pelatih, penampilan Megawati mengundang perhatian dari salah satu media Korea, Nocutnews.

Dalam sebuah artikel mereka, Megawati dianggap tampil garang dan menghadikan tekanan kepada pertahanan Pink Spiders.

Selain Megawati, rekrutan anyar Red Sparks asal Serbia, Vannja Bukilic juga dinilai bermain dengan bagus.

“Namun, duo pemain asing kebanggaan Red Sparks juga bersinar pada hari ini,” tulis NoCutnews.

“Megawatti dan Bukilic masing-masing mencetak 29 dan 22 poin, memberikan ketegangan pada pertahanan tim lawan.”

Baca Juga: Klasemen Liga Voli Korea – Satu-satunya yang Curi Poin dari Pink Spiders, Red Sparks di Zona Playoff Setelah Putaran Pertama

Leave a comment