6 Tips Memulai dan Menjaga Konsistensi Kebiasaan Berjalan Kaki
Akhir-akhir ini sudah timbul sebuah habitus baru di kalangan masyarakat yaitu adanya semangat untuk berjalan kaki. Namun kita tidak tahu motivasi yang mendorong timbul habitus ini. Apakah karena terdorong oleh semangat untuk mendapatkan kesehatan yang baik dari berjalan kaki, ataukah untuk menemui teman yang sedang erjalan kaki, ataukah sekedar untuk ikut ramai karena banyak orang berjalan kaki saban sore?
Saya sendiri belum pernah menghitung berapa langkah ketika saya berjalan setiap hari karena banyaknya aktivitas jalan kaki setiap hari. Hal ini mungkin sangat berbeda dengan para saudara yang hampir-hampir tak punya waktu dan kesempatan untuk berjalan kaki karena selalu menggunakan kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.
Kalau dikira-kira mungkin saja langkah saya setiap hari bisa melampaui 10.000 langkah per harinya. Itu semata-mata bukan dilakukan sebagai anjuran demi kesehatan sebagaimana diangkat dalam topik pilihan Kompasiana ini.
Akan tetapi memang aktivitas kami baik di rumah, di tempat kerja maupun di luar rumah hampir-hampir kami selalu tempuh dengan berjalan kaki.
Lama saya merenungkan betapa pentingnya berjalan kaki itu. Selain demi kesehatan, juga ternyata berjalan kaki bisa menambah umur panjang lho?
Sebuah penelitian kecil kami lakukan terhadap orang-orang di kampung sana yang ternyata memiliki kesehatan yang baik, tidak gampang sakit, dan punya umur panjang. Pada hal mereka setiap hari hanya berjalan kaki, bukan hanya satu dua kilometere, tetatpi bahkan berkilo-kilo meter.
Tambah lagi mereka bahkan tidak memakai sendal atau sepatu. Bayangkan, kalau Anda, apakah bisa seperti itu? Saya sendiri setengah mati. Tidak bisa bertahan lama dan lebih jauh lagi kalau berjalan kaki tanpa menggunakan alas kaki, entah sendal atau sepatu.
Karena itu saya mencoba meramu beberapa tips untuk memulai dan menjaga konsistensi kebiasaan berjalan kaki yang baik yang bermanfaat bagi kesehatan jasmani dan rohani kita.
Keenam tips itu dapat dikemukakan sebagai berikut:
Tips pertama: Mulailah dengan persiapan diri dan lakukan pemanasan
Bagi Anda yang belum atau tidak biasa berjalan kaki, hati-hati jangan paksakan diri. Kalau Anda mau memulai jalan kaki demi kesehatan tubuh, sangat dianjurkan untuk mulailah dengan persiapan-persiapan yang perlu. Misalnya sebelum mulai berjalan kaki terlebih dahulu melakukan survey terhadap lokasi tempat Anda akan melakukan jalan kaki.
Pilihlah lokasi yang aman, bebas dari hiruk pikuk kendaraan, carilah tempat yang bebas dari polusi. Misalnya di lapangan, di pinggiran hutan, atau rest area, atau di halaman rumah, asal bebas dari kegiatan rumah lainnya sehingga Anda tidak terganggu oleh kegiatan-kegiatan rumah lainnya.
Dan jangan lupa sebelum memulai jalan kaki, mulailah dengan melakukan pemanasan. Tujuannya supaya kaki atau tubuh kita menyesuaikan diri dengan aktivitas jalan kaki yang akan kita mulai. Sehingga tidk terjadi semacam body shock atau lainnya.
Tips kedua: Kenakan Pakaian dan Sepatu yang sesuai dan tepat
Jangan lupa setelah melakukan survey terhadap lokasi tempat di mana Anda akan melakukan jalan kaki, Anda menetapkan akan memakai pakaian apa yang cocok, termasuk sepatu yang baik agar kaki Anda aman , tidak lecet dan bisa menjamin kesehatan kaki Anda.
Apakah Anda akan memakai celana sport atau training, apakah menggunakan kaos oblong atau kaos berkerak, apakah kaos lengan pendek, atau lengan panjang.
Apakah Anda perlu memakai topi untuk melindungi kepala Anda? Semua itu perlu dipersiapkan dengan baik. Jangan lupa biar pun Anda berolahraga, tapi pakaian mesti tetap menjaga sopan santun ketimuran.
Tips Ketiga: Pastikan terlebih dahulu, apakah tubuh Anda terhidrasi dengan baik.
Hal ini penting, supaya Anda memastikan apakah akan membawa air minum, snack atau tidak perlu. Ada sejumlah kasus yang terjadi, ada orang yang lemas setelah berjalan kaki sekian langkah karena dehidrasi tubuh. Hal ini juga untuk memastikan berapa lama dan berapa jauhnya berjalan kaki. Jangan lupa bawa air minum secukupnya. Tapi hindarilah minum air sementara berjalan, dan jauhilah minum air es sementara suhu badan masih tinggi.
Tips Keempat: Merencanakan Waktu dan Lokasi untuk Berjalan Kaki
Meskipun dalam tips yang pertama sudah dikemukakan namun itu masih dalam tahap survey. Sedangkan dalam tips keempat ini dimaksudkan mulai menetapkan kapan akan melakukan jalan kaki, misalnya sebaiknya pada pagi hari sebelum berangkat keraja atau pada siang hari selama istirahat makan siang, ataukah pada sore hari setelah bekerja. Selain itu apakah membutuhkan teman atau dilakukan sendirian. Saat ini orang banyak melakukan jalan kaki sambil bercerita dengan teman. Tetapi ada yang sendirian.
Tips Kelima: Pada saat berjalan kaki, sebaiknya mencoba untuk menerapkan metode yang baik dan benar yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Menurut https://glints.com, pada saat Anda mau melakukan aktivitas berjalan kaki sebaiknya Anda bisa mencoba untuk menerapkan cara-cara yang tepat yang bermanfaat demi kesehatan tubuh, yakni:
a. Melangkah dengan ringan, dari tumit hingga ke ujung kaki. Dengan itu Anda menghindari melangkah dengan kaki rata, atau menyentuh tanah dengan jari kaki terlebih dahulu. Jelas itu pasti sakit sekali. Karena itu dianjurkan untuk mulai dengan tumit baru ujung kaki.
b. Pada saat berjalan atau melangkah, usahakan agar punggung tetap lurus dan bahu rileks. Anda juga bisa melakukan gerakan mengangkat dan menurunkan bahu selama jalan kaki. Hal ini untuk memastikan bahwa posisi bahu sudah benar.
c. Pada saat berlangkah atau berjalan, ayunkan tangan secara alami dan rasakan keadaan tubuh pada saat itu.
d. Pada saat berlangkah usahakan agar pernafasan normal dan usahakan bernafas dalam dan teratur. Selama berjalan kaki, sebaiknya tidak menahan nafas.
Tips Keenam: Anda juga bisa mencoba untuk berjalan kaki dengan jarak yang pendek, tetapi dengan intensitas yang lebih banyak.
Tidak perlu membutuhkan arena yang luas. Demi kesehatan, Anda cukup membutuhkan beberapa meter, misalnya di halaman rumah, di kebun di antara pohon-pohon. Yang paling penting adalah berjalan dengan intensitas yang lebih banyak. Cocok di depan rumah, beberapa kali putaran dengan tetap menghitung, apakah bisa mencapai 10 ribu langkah?
Pertanyaannya: Mengapa kita dianjurkan untuk berjalan kaki 10.000 langkah perhari?
Menurut https://health.kompas.com dengan berjalan kaki sebanyak 10 ribu langkah dapat meningkatkan sistem imun tubuh sehingga resiko terkena flu atau selesma akan menurun.
Bahkan berjalan kaki dengan kecepatan sedang selama 30 sampai 45 menit sudah terbukti dapat mengurani frekuensi sakit yang dialami dan meningkatkan kesehatan tubuh secara umum.
Nah, sudah tahukan, mengapa kita perlu berjalan kaki hingga 10.000 langkah setiap hari. Demikianlah tips-tips sudah disampaikan. Silahkan Anda mempraktekkkan tips-tips itu demi memulai jalan kaki. Dan jangan lupa menghitung langkah-langkahmu sehingga mencapai 10ribu langkah. Bila mencapai 10.000 langkah, percayalah, Anda akan menikmati faedahnya yang khas yaitu memiliki kesehatan dan imunitas tubuh yang kuat.
Selamat mencoba. Semoga bermanfaat. Tuhan pasti memberkatimu. Amin.
Atambua: 28 Agustus 2024