GridFame.id – Simpanan jangka pendek adalah simpanan uang yang ditempatkan dalam instrumen keuangan yang memiliki jangka waktu singkat, biasanya kurang dari satu tahun.
Tujuan utama simpanan jangka pendek adalah untuk menyimpan uang dengan mudah diakses dan likuid, sehingga bisa digunakan dalam waktu singkat jika diperlukan.
Beberapa jenis simpanan jangka pendek termasuk:
1. Rekening Tabungan
Rekening tabungan adalah jenis simpanan yang umum dan mudah diakses.
Uang yang disimpan dalam rekening tabungan dapat ditarik kapan saja dengan mudah, namun biasanya tidak menghasilkan tingkat bunga yang tinggi
2. Deposito Berjangka
Deposito berjangka adalah simpanan di mana uang ditempatkan dalam akun dengan jangka waktu tertentu.
Biasanya antara beberapa bulan hingga satu tahun atau lebih.
Tingkat bunga untuk deposito berjangka biasanya lebih tinggi daripada rekening tabungan biasa, tetapi uang tidak dapat ditarik sebelum jangka waktu berakhir tanpa dikenakan biaya atau penalti.
3. Reksadana Pasar Uang
Baca Juga: Sempat Dituding Jadi Istri Simpanan, Terbongkar Pemain FTV Ini Punya Gudang Bisnis Mengejutkan Penghasilannya Capai Ratusan Juta
Reksadana pasar uang adalah jenis investasi yang berinvestasi pada instrumen pasar uang.
Seperti deposito bank, obligasi jangka pendek, dan surat berharga lainnya dengan tujuan menjaga likuiditas dan memperoleh hasil yang stabil.
Reksadana pasar uang biasanya cocok untuk simpanan jangka pendek karena dapat ditarik dengan cepat dan memiliki risiko yang relatif rendah.
Simpanan jangka pendek biasanya cocok untuk tujuan-tujuan seperti menyiapkan dana darurat, pembayaran tagihan bulanan, atau menyimpan uang untuk tujuan yang akan datang dalam waktu dekat.
Keputusan tentang jenis simpanan jangka pendek yang tepat untuk Anda tergantung pada tujuan keuangan pribadi Anda, toleransi risiko, dan kebutuhan likuiditas.
Sebagian isi artikel ini dibuat dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Biar Tak Merugi, Kenali Dulu Ini Untung Rugi Pilih Investasi Simpanan Berjangka