Informasi Terpercaya Masa Kini

Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 – Sebagian Netizen China Tidak Senang He Bing Jiao Kalahkan Juara Bertahan, Chen Yu Fei Akui Kelemahannya

0 11

BOLASPORT.COM – Sektor tunggal putri pada Olimpiade Paris 2024 dipastikan akan memiliki juara baru setelah He Bing Jiao menyingkirkan rekan senegara dan juga juara bertahan, Chen Yu Fei, pada perempat final.

Bertanding di Porte de la Chapelle Arena, Sabtu (3/8/2024), He menundukkan Chen dua gim langsung, dengan skor, 21-16, 21-17 untuk meraih tiket semifinal.

He akan menantang juara dunia tiga kali dan juara Olimpiade Rio 2026, Carolina Marin (Spanyol) pada perebutan tempat pada laga final.

Kemenangan He tidak disambut sepenuhnya oleh netizen China. Padahal Negeri Tirai Bambu masih memiliki asa medali meski Chen jadi korban.

“Saya tidak ingin melihat siapa pun menyebut Los Angeles. Bagus bahwa Chen Yu Fei ingin bermain, tetapi jika dia tidak ingin bermain, dia tidak perlu memaksakan diri untuk melanjutkan,” tulis netizen dilansir dari Aiyuke.

“Dia mengalami cedera pinggang dan kaki yang berulang, tiga hasil positif dalam satu siklus, dan disuntik di awal tahun.”

“Sebagian besar waktu, dia hanya ingin ada yang mendukung tunggal putri bulu tangkis nasional. Karier dan hidupnya sendiri terserah kepadanya untuk memutuskan.”

Netizen lain menuliskan, “Setelah menonton pertandingan ini, kekalahan Chen tidak adil, He Bing Jiao bermain sangat baik!! Saya harap He dapat mempertahankan performa ini.”

Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 – Emas Nyaris Tercuri Lagi, Chen/Jia Pakai Tikungan Maut untuk Jadi Juara

“Dia adalah satu-satunya pemain tunggal putri China! Dia harus berjuang keras pada semifinal. Mereka berdua adalah wakil China, jadi tidak masalah siapa yang menang.”

“Dari Piala Sudirman 2019, saya telah melihat Anda memenangkan Kejuaraan All England, BWF World Tour Finals, Kejuaraan Dunia, dan Kejuaraan Olimpiade selangkah demi selangkah hingga sekarang.”

“Tidak mungkin untuk mengatakan bahwa Anda tidak menyesali hasil hari ini. Anda telah melakukannya dengan sangat baik.”

“Benar-benar hebat. Saya harap kamu bisa bermain untuk dirimu sendiri sesuai keinginanmu di sisa hidupmu Chen Yu Fei.”

“Dari 2018 hingga 2024, saya tidak menonton setiap pertandinganmu, seperti penggemar palsu. Dari menulis tentangmu di esai ujian saya hingga memadukan cintaku padamu ke dalam bulu tangkis.”

“Kamu perlahan-lahan menjadi seberkas cahaya yang bersinar dalam hidup saya. Selama kompetisi Tokyo, saya tidak punya ponsel untuk mendapatkan berita Anda, jadi saya mendapatkan semua informasi tentang pertandingan Anda dari orang lain. “

“Saat Anda memenangkan kejuaraan, saat saya melihat Anda mencium stadion favorit Anda, saya sangat gembira dan terharu untuk waktu yang lama karena usaha Anda akhirnya membuahkan hasil yang baik.”

“Saya harap Anda aman dan sehat, menikmati arena yang Anda cintai, dan berjuang untuk diri sendiri. Akhir adalah awal yang baru, tetapi itu bukan akhir Anda. Ayo, Chen Yu Fei kita akan bertemu di Los Angeles (Olimpiade 2028.”

Chen yang berusia 26 tahun lebih muda dari He. Namun, He tampil lebih impresif dalam laga ini.

“Saya bermain agak lemah, He Bingjiao menyerang dengan ganas,” aku Chen.

“Saya tidak siap menghadapi serangannya meskipun saya terus

menyesuaikan mentalitas saya dan berusaha bermain sebaik mungkin.”

“Tetapi, saya tidak cukup tegas dan bermain agak lemah. Serangan He

Bingjiao sangat kuat. Ketika saya lemah, itu lebih berbahaya.”

Baca Juga: Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024 – Kalahkan Idola Belum Cukup, Gregoria Siap Habis-habisan Jumpai Rival Sulit pada Semifinal yang Dilatih Pelatih asal Indonesia

Leave a comment