TEMPO.CO, Jakarta – Evan Mock menjadi sorotan setelah muncul dalam video musik lagu utama Rose Blackpink dari album Rosie, yakni Toxic Till The End. Lagu ini menggambarkan perjalanan emosional antara kebahagiaan jatuh cinta dan rasa sakit hati. Dikutip dari Telegraph India, video berdurasi 3 menit 53 detik ini diawali dengan adegan Evan Mock meminta tumpangan kepada Rose, yang kemudian menjadi awal kisah cinta mereka.
Video tersebut memperlihatkan momen romantis di rumah megah maupun di tengah hutan. Namun, alur cerita berkembang hingga mengungkapkan bahwa hubungan mereka berakhir tragis karena perselingkuhan.
Profil Evan Mock
Dikutip dari Culted, Evan Mock adalah model, aktor, dan pemain skateboard asal Oahu, Hawai’i. Ia lahir pada 8 April 1997. Pada usia 10 tahun, Mock berfokus latihan skateboard dan mencapai tingkat profesional. Pada 2019, ia tampil dalam video skateboard yang dibuat oleh artis Tom Sachs, yang ditemuinya saat berselancar. Video tersebut juga menampilkan penyanyi Frank Ocean dan menjadi viral di Instagram keesokan harinya, melejitkan Mock menjadi bintang di Instagram.
Pencapaian tersebut memikat perhatian industri mode, membuka jalan bagi Mock untuk mendapat pekerjaan sebagai model dan menjalin kerja sama dengan merek-merek besar seperti Lacoste, Paco Rabanne, dan Calvin Klein. Sebelum pandemi, ia sudah tampil di runway Louis Vuitton dan Alyx serta duduk di barisan depan (FROW) untuk Dior, Prada, dan Off-White.
Karier Mock di industri mode terus berkembang, tidak hanya sebagai model tetapi juga desainer dan kreator. Ia mendirikan merek pakaian jalanan bernama Sorry in Advance dan bekerja untuk Saint Laurent. Ia bertugas memilih, memotret, dan mengarahkan kampanye untuk koleksi sepatu skate mereka.
Dikutip dari Flaunt, terkini Evan Mock menjalin kolaborasi dengan RVCA, jenama mode asal California produsen pakaian selancar dan skateboard. “Ini adalah cara lain bagi saya untuk mengekspresikan seni melalui pakaian,” kata Mock.
Dikutip dari Vogue, Evan Mock dikabarkan akan tampil dalam Marked Men, adaptasi film dari seri novel laris untuk dewasa muda yang dijadwalkan rilis akhir tahun ini. Film ini disutradarai oleh Nick Cassavetes, yang dikenal melalui karya-karya populer seperti The Notebook dan My Sister’s Keeper. Mock tertarik dengan proyek ini karena reputasi Cassavetes sebagai sutradara yang berfokus untuk pengembangan aktor.
Mock memerankan Jet Teller, bintang rock modern yang juga seorang DJ, penyanyi, gitaris. “Saya merasa bisa dengan mudah terhubung dengannya,” ucap Mock.
Saat ini, Mock membagi waktunya antara kehidupan santai di Hawai’i, tempat ia lahir dan dibesarkan, dan dinamika New York, yang dianggap sebagai rumah keduanya. “Saya suka berjalan keluar dari rumah saya di New York atau Hawaii dan bertemu orang-orang yang saya kenal,” ucapnya.
Pilihan Editor: Cerita Rose BLACKPINK Merasa Tertekan Jadi Bintang K-Pop: Harus Menunjukkan Diri yang Sempurna