Rekor Mau Dikejar Marc Marquez, Kubu Valentino Rossi Mulai Panik
Rekor Mau Dikejar Marc Marquez, Kubu Valentino Rossi Mulai Panik
Rekor Mau Dikejar Marc Marquez, Kubu Valentino Rossi Mulai Panik Setelah menyamai Angel Nieto, kubu Valentino Rossi mulai ketar-ketir lantaran Marc Marquez berpeluang mengejar rekornya di MotoGP. Gridoto / Sport Rezki Alif Pambudi March 21st, 12:30 PM March 21st, 12:30 PM
GridOto.com – Kemenangan MotoGP Argentina 2025 akhir pekan lalu membawa Marc Marquez menyamai rekor kemenangan legenda balap Angel Nieto.
Marc Marquez dan mendiang Angel Nieto kini sama-sama telah mengoleksi total 90 kemenangan di MotoGP.
Di balik gegap gempita pencapaian rekor kemenangan Marc Marquez, ternyata ada pihak yang tidak begitu senang dengan hal ini.
Kubu Valentino Rossi agak ketar-ketir lantaran rekor kemenangannya juga berpeluang dikejar oleh pembalap tim Ducati Lenovo tersebut.
Marquez yang berada di peringkat ke-3 dengan 90 kemenangan, tertinggal 25 kemenangan dari Valentino Rossi yang mengoleksi rekor 115 kemenangan GP.
Direktur VR46 Racing Team, Alessio Salucci alias Uccio, menegaskan bahwa pihaknya tidak mau Marquez mengejar rekor The Doctor.
“Dia mencapai 90 kemenangan, bagus untuknya. Sekarang ia mengincar 115 kemenangan milik Vale,” tutur Uccio, dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.
“Dia punya motor dan tim yang fantastis. Aku tak mau dia melewati 115 kemenangan (milik Rossi), tapi dia akan mencapai di sana,” jelasnya.
Baca Juga: Bukti Pembalap Ini Paling Sial di Grid, Begini Riwayat Insidennya Termasuk Ditabrak di MotoGP Argentina 2025
Rossi yang sudah tidak aktif balapan MotoGP, tidak mungkin bisa menahan Marc Marquez untuk mengejar rekornya.
Namun dia masih bisa menaruh harapan kepada murid-muridnya untuk bisa membendung Marquez, yang saat ini sedang on fire bersama tim Ducati Lenovo.
Selain Pecco Bagnaia, Franco Morbidelli juga berpeluang untuk bisa menghalangi Marc Marquez mengejar rekor tersebut.
“Podium di Argentina punya rasa spesial buat kami. Ketika kami merekrut Morbidelli tahun lalu, banyak yang mengkritik. Mereka bilang dia tak pantas mendapat motor ini,” kata Uccio.
“Jadi podium ini sangat penting baginya dan untuk seluruh tim. Franco pantas mendapatkannya, dia sudah berada dua tahun dengan tim pabrikan Yamaha dan mereka telah mengira dia sudah habis,” jelasnya.
Copyright Gridoto 2025
Related Article