Habib Rizieq Shihab tak Gunakan Hak Pilihnya untuk Pilgub Jakarta, Ini Alasannya
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pemimpin Front Persaudaraan Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab memilih untuk tak menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada Jakarta 2024. Habib Rizieq, dikabarkan masih berada di Mekkah, Arab Saudi, dan belum kembali ke Jakarta. Juru Bicara FPI Aziz Yanuar mengatakan, kondisi tersebut yang tak memungkin Habib Rizieq datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk Pilkada Jakarta.
“Saya lagi di Mekkah bersama beliau (Habib Rizieq),” kata Aziz kepada Republika melalui pesan singkat, Rabu (27/11/2024).
Menurut Aziz, Habib Rizieq juga tak mengetahui hasil penghitungan suara dari TPS Petamburan, Jakarta Pusat (Jakpus) yang semestinya menjadi tempat Habib Rizieq menggunakan hak pilihnya. “Beliau tidak memilih (menggunakan hak pilih),” ujar Aziz.
Habib Rizieq salah-satu tokoh dari kalangan agamawan yang posisi politiknya berpengaruh dalam setiap kontestasi. Pun di Pilkada Jakarta 2024.
Selama ini, Habib Rizieq jarang bersuara tentang posisinya untuk mendukung paslon mana dalam Pilkada Jakarta. Pilkada Jakarta sendiri, menghadirkan tiga pasangan calon (paslon). Paslon 01 Ridwan Kamil – Suswono (RIDO) yang didukung oleh 15 partai pengusung pemerintahan nasional. Paslon 02 dari jalur independen Dharma Pongrekun – Kun Wardana.
Adapun Paslon 03 usungan PDI Perjuangan, Pramono Anung – Rano Karno. Meski Habib Rizieq tak pernah menyampaikan terbuka terkait kecondongan politiknya untuk mendukung paslon yang mana. Akan tetapi pada Jumat (15/11/2024) lalu tersebar foto dan dokumentasi tentang sejumlah tokoh dari FPI Jakarta yang menyatakan dukungannya untuk Paslon 01 RIDO. Bahkan Sekretaris DPD FPI Jakarta Habib Hadziq bin Ali al-Haddad menerbitkan surat resmi dukungan terhadap Paslon RIDO.