BOLASPORT.COM – NAC Breda melakukan pendekatan untuk mendapatkan jasa Thom Haye.
Haye saat ini masih bertugas bersama timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Sebelumnya, dia dilepas oleh SC Heerenveen dan berstatus tanpa klub sejak bulan lalu.
Beberapa tim sudah mengirimkan proposal, tawaran dari Oxford United dan Fortuna Sittard dikabarkan sudah ditolak.
Baca Juga: Ngeri! Shin Tae-yong Beberkan Taktik yang Buat Roberto Mancini Pusing Tujuh Keliling
Kali ini NAC Breda jadi tim yang dikabarkan serius untuk mendatangkan Thom Haye.
Dia sempat membela tim yang bermarkas di Rat Verlegh Stadion pada tahun 2020.
Direktur teknik Breda, Peter Maas, sudah melakukan pendekatan.
“Sebagai kepala pemandu bakat, Maas telah membuat keputusan untuk kedatangan Haye di NAC.”
“Kemudian, ia melakukan hal yang sama di SC Heerenveen,” tulis laporan Voetbal International.
Baca Juga: Kata Gelandang Australia Si Paling Skena soal Lawan Timnas Indonesia, Mode Serius Usai Kalah Menyakitkan dari Bahrain!
Peran Maas dalam diskusi ini cukup krusial.
Bahkan, dia membawa tawarannya sendiri demi mengikat Thom Haye musim ini.
Apalagi, mereka baru saja menjual Aime Omgba dan suporter mendukung penuh langkah ini.
“Kini, sebagai direktur teknik, ia ingin membawa sang playmaker kembali ke Rat Verlegh Stadion.”
“NAC dikatakan telah mengajukan penawaran kepada Haye, yang terbuka untuk kembali ke klub yang ia cintai sebelumnya. Dengan penjualan Aimé Omgba (AA Gent).”
“Klub sekarang juga dapat melangkah lebih jauh secara finansial untuk membawa pulang pemain favorit para penggemar,” lanjut media tersebut.
Baca Juga: Pujian Media Amerika untuk Timnas Indonesia: Aksi Maarten Paes Akan Selalu Dikenang
Sempat memberikan pernyataan akan melanjutkan karir ke luar negeri, tawaran dari Breda diprediksi menjadi salah satu yang akan dipertimbangkan.
Kedekatan antara Haye dan mantan klubnya tersebut menjadi daya tarik tersendiri agar sang pemain bisa memberikan kesepakatan.
Namun, sampai saat ini gelandang timnas Indonesia tersebut belum memberikan tawaran.
“Haye, meskipun memiliki keinginan untuk bermain di luar negeri, sangat pemilih dalam menentukan langkah selanjutnya.”
“Sejumlah klub besar dari Eredivisie juga tidak berhasil mendatangkan Haye, sebagian karena kelemahannya untuk NAC.”
“Hal itu juga berkaitan dengan pembicaraan dengan Peter Maas, yang sebagai direktur teknik, memiliki hubungan yang hangat dengan Haye.”
“Rasa cinta itu masih ada dan hal itu telah meyakinkan klub bahwa Haye dapat bertahan jika diberikan tawaran yang bagus,” tutup Voetbal International.