KOMPAS.com – Indonesia akhirnya meraih dua medali emas di Olimpiade Paris 2024 melalui atlet panjat tebing putra Veddriq Leonardo pada Kamis (8/8/2024) dan lifter Rizki Juniansyah pada Jumat (9/8/2024).
Capaian tersebut patut dibanggakan karena Indonesia untuk kali pertama meraih dua medali emas di Olimpiade, yang terakhir didapat pada 1992 silam.
Pada Olimpiade 1992 yang digelar di Barcelona, Spanyol, raihan medali emas Indonesia dipersembahkan oleh pebulu tangkis tunggal putra Alan Budi Kusuma dan pebulu tangkis tunggal putri Susi Susanti.
Baca juga: Kata Media Asing soal Kemenangan Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah di Olimpiade Paris 2024
Perolehan medali Indonesia dari masa ke masa
Indonesia sudah ikut serta dalam gelaran Olimpiade sejak 1952 yang digelar di Helsinski, Finlandia. Adapun, Olimpiade edisi pertama kali digelar di Athena, Yunani pada 1896.
Namun, Indonesia sempat absen mengikuti Olimpiade 1964 di Tokyo, Jepang dan 1980 di Moskwa, Uni Soviet (sebelum berganti nama menjadi Rusia).
Dilansir dari Indonesia Baik, Indonesia tidak ikut Olimpiade Tokyo pada karena kontroversi terkait Games of New Emerging Forces (GANEFO), pesta olahraga tandingan Olimpiade yang digelar Indonesia pada 1963.
Indonesia juga absen dari Olimpiade 1980 di Moskwa setelah mengikuti aksi boikot yang dipimpin AS karena Uni Soviet menginvasi Afghanistan.
Indonesia baru mendapatkan medali pertama di Olimpiade ketika ajang olahraga multicabang ini digelar di Seoul, Korea Selatan pada 1988.
Sejak saat itu, tradisi membawa pulang medali terus dilakukan Indonesia hingga 2024.
Berikut perolehan medali Indonesia dari masa ke masa sebagaimana dilansir dari Antara, Kamis (11/6/2024):
1. Olimpiade Seoul, Korea Selatan 1988
- Medali perak cabang olahraga panahan beregu dipersembahkan oleh tiga atlet, yakni Nurfitriyana Saiman, Kusuma Wardhani, dan Lilies Handayani.
2. Olimpiade Barcelona, Spanyol 1992
- Medali emas cabang bulu tangkis tunggal putri: Susi Susanti
- Medali emas cabang bulu tangkis tunggal putra: Alan Budi Kusuma.
3. Olimpiade Atlanta, Amerika Serikat 1996
- Medali emas cabang bulu tangkis ganda putra: Rexy Mainaky dan Ricky Subagja
- Medali perak cabang bulu tangkis tunggal putri: Mia Audina
- Medali perunggu cabang bulu tangkis ganda putra: Antonius Ariantho dan Denny Kantono
- Medali perunggu cabang bulu tangkis tunggal putri: Susi Susanti.
Baca juga: Rizki Juniansyah, Peraih Emas Olimpiade yang Pecahkan Rekor Clean and Jerk
4. Olimpiade Sydney, Australia 2000
- Medali emas cabang bulu tangkis ganda putra: Tony Gunawand dan Candra Wijaya
- Medali perak cabang bulu tangkis ganda campuran: Tri Kusharjanto dan Minarti Timur
- Medali perak cabang bulu tangkis tunggal putra: Hendrawan
- Medali perak cabang angkat besi 48 kg putri: Raema Lisa Rumbewas
- Medali perunggu cabang angkat besi 48 kg putri: Sri Indriyani
- Medali perunggu cabang angkat besi 48 kg putri: Winarni Binti Slamet.
5. Olimpiade Athena, Yunani 2004
- Medali emas cabang bulu tangkis tunggal putra: Taufik Hidayat
- Medali perunggu cabang bulu tangkis tunggal putra: Sony Dwi Kuncoro
- Medali perunggu cabang bulu tangkis ganda putra: Eng Hian dan Flendy Limpele
- Medali Perak cabang angkat besi 53 kg putri: Raema Lisa Rumbewas.
6. Olimpiade Beijing, China 2008
- Medali emas cabang bulu tangkis ganda putra: Hendra Setiawan Markis Kido
- Medali Perak cabang bulu tangkis ganda campuran: Nova Widianto dan Lilyana Natsir
- Medali perunggu cabang bulu tangkis tunggal putri: Maria Kristin Yulianti
- Medali perunggu cabang angkat besi 56 kg putra: Eko Yuli Irawan
- Medali perunggu cabang angkat besi 62 kg putra: Triyatno
- Medali perunggu cabang angkat besi 53 kg putri: Raema Lisa Rumbewas.
Baca juga: Veddriq Leonardo, 2023 Pecahkan Rekor Dunia, 2024 Emas Olimpiade
7. Olimpiade London, Inggris 2012
- Medali perak cabang angkat besi 69 kg putra: Triyatno
- Medali perak cabang angkat besi 53 kg putri: Citra Febrianti
- Medali perunggu cabang angkat besi 62 kg putra: Eko Yuli Irawan.
8. Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil 2016
- Medali emas cabang bulu tangkis ganda campuran: Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir
- Medali perak cabang angkat besi 48 kg putri: Sri Wahyuni Agustiani
- Medali perak cabang angkat besi 62 kg putra: Eko Yuli Irawan.
9. Olimpiade Tokyo, Jepang 2020
- Medali emas cabang bulu tangkis ganda putri: Greysia Polii dan Apriyani Rahayu
- Medali perunggu cabang bulu tangkis tunggal putra: Anthony Sinisuka Ginting
- Medali perak cabang angkat besi 61 kg putra: Eko Yuli Irawan
- Medali perunggu cabang angkat besi 48 kg putri: Windy Cantika Aisah
- Medali perunggu cabang angkat besi 73 kg putra: Rahmat Erwin Abdullah.
Baca juga: Pulang Bawa Emas Olimpiade, An Se-young Justru Berkonflik dengan Asosiasi Bulu Tangkis Korsel
Indonesia kirimkan atlet terbanyak dalam dua dekade
Selain memperoleh dua medali emas, Olimpiade Paris 2024 juga menjadi sejarah karena untuk pertama kalinya Indonesia mengirimkan atlet terbanyak dalam dua dekade terakhir sejak Olimpiade Athena 2004.
Dilansir dari Kompas.id, Kamis (4/7/2024), pada Olimpiade Athena 2004, Indonesia mengirimkan 38 atlet dari 14 cabang olahraga, termasuk bulu tangkis dan angkat besi.
Setelah Olimpiade Athena 2004, Indonesia hanya bisa mengirim 24 atlet pada Olimpiade Beijing 2008, 22 atlet pada Olimpiade London 2012, dan 28 atlet pada Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil 2016 serta Olimpiade Tokyo 2020.