Informasi Terpercaya Masa Kini

TEGAS Persebaya Beri Sanksi Disiplin Toni Firmansyah,Akar Masalahnya Berhubungan dengan Timnas

0 9

TRIBUNJAKARTA.COM – Manajemen Persebaya Surabaya memberikan sanksi disiplin kepada seorang pemain mudanya yakni Toni Firmansyah.

Pemain yang masih berusia 19 tahun itu mendapatkan sanksi tegas dari manajemen Persebaya Surabaya karena mangkir dari agenda latihan yang sudah dijadwalkan.

Tim pelatih Persebaya Surabaya menginginkan Toni Firmansyah segera bergabung agar bisa cepat beradaptasi dengan pemain lainnya.

Selain itu, penggawa Timnas Indonesia U-19 itu diharapkan bisa cepat bergabungs ebagai persiapan sebelum acara launching tim di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Minggu (4/8/2024) kemarin.

Namun, Toni Firmansyah yang seharusnya mengikuti latihan pada 31 Juli 2024, tak menunjukkan batang hidungnya.

Kini terkuak alasan sang pemain tidak hadir di latihan Persebaya Surabaya karena harus mengikuti acara pembubaran skuad Timnas Indonesia U-19 setelah menjuarai Piala AFF U19 2024.

Manajemen Persebaya berharap, sanksi ini dapat membuat pemain berusia 19 tahun itu menjadi lebih baik kedepannya.

“Gelandang Persebaya Toni Firmansyah sedang menjalani sanksi disiplin,” tulis dalam rilis resmi tim Persebaya.

“Sanksi itu dijatuhkan karena Toni mangkir dari sesi latihan tim.”

“Padahal, kehadiran pemain dalam sesi latihan sangat dibutuhkan, apalagi dalam periode akhir persiapan menuju pertandingan perdana Liga 1.”

“Sanksi yang diberikan kepada Toni diharapkan bisa membuat menjadi pemain yang lebih baik lagi,” tulis rilis resmi Persebaya.

Setelah sanksi disiplin itu diberikan, Toni Firmansyah akhirnya memberikan klarifikasi di Instagram pribadinya.

Pemain yang tampil selama lima pertandingan di Timnas Indonesia U19 di Piala AFF U19 2024 tersebut beralasan, sanksi ini bermula dari miskomunikasi.

Toni ketika itu tidak bisa hadir ke latihan Persebaya karena diundang oleh PSSI dalam acara pembubaran Timnas Indonesia U19 di Jakarta, pada 31 Juli 2024.

Bahkan kepergian Toni ke Jakarta telah melalui proses bersurat antara tim PSSI dan manajemen Persebaya.

Lantas setibanya pulang ke Surabaya, Toni Firmansyah langsung menemui manajemen tim Persebaya.

Toni Firmansyah meminta sanksi tersebut dicabut karena merasa telah menjelaskan akar masalahnya.

“Sebenarnya hanya miskomunikasi saja. Ini berawal saat acara pembubaran skuad Timnas U19 Indonesia di Jakarta pada 31 Juli (2024) kemarin,” tulis Toni Firmansyah di instagram pribadinya.

“PSSI juga telah mengirimkan surat izin soal adanya acara ini.”

“Tapi pada 1 Agustus, saya mendapat surat peringatan atau saksi manajemen,” jelas Toni Firmansyah.

“Lantas saya telah meminta maaf secara langsung kepada pak manajer Persebaya, Yahya Alkatiri.”

“Saya minta agar sanksi larangan ikut latihan dicabut. Karena sudah saya jelaskan secara detail masalah sebenarnya,” kata Toni.

Toni juga sedikit membocorkan sanksi lanjutan yang diterima olehnya.

Manajemen Persebaya juga tidak memperbolehkan Toni Firmansyah untuk bergabung latihan ke tim senior.

Sebaliknya, pemain rekan duet Welber Jardim tersebut hanya diperbolehkan mengikuti latihan tim junior.

Mendapat instruksi tersebut, Toni Firmansyah menolak mentah-mentah.

Pemain berusia 19 tahun itu berpegang tegung kepada kontraknya yang bermain untuk tim senior Persebaya.

“Saya tentu menolak Karena, kontrak saya adalah bergabung dengan tim senior Persebaya Bukan tim EPA (junior),” pungkas Toni Firmansyah.

Hingga kini (5/8/2024), belum diketahui secara pasti nasib Toni Firmansyah di Persebaya Surabaya.

(TribunJakarta)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Leave a comment