MENGEJUTKAN Data Pertahanan Rusia,Ada 10 WNI jadi Tentara Bayaran Ukraina,Ini Tanggapan Kemenlu RI

- Pihak Rusia merilis jumlah tentara bayaran Ukraina dari berbagai belahan negara. Dari data Kementerian Pertahanan Rusia, semua tentara bayaran asing yang tiba di Ukraina untuk berpartisipasi dalam pertempuran. Mereka mencatat bahwa sejak 24 Februari 2022, terdapat sekitar 13.387 tentara bayaran asing telah memasuki Ukraina. Namun, mereka mengonfirmasi bahwa sebanyak 5.962 tentara bayaran asing telah tewas. Mereka juga menyebut...

MENGEJUTKAN Data Pertahanan Rusia,Ada 10 WNI jadi Tentara Bayaran Ukraina,Ini Tanggapan Kemenlu RI

TRIBUN-MEDAN.COM - Pihak Rusia merilis jumlah tentara bayaran Ukraina dari berbagai belahan negara. 

Dari data Kementerian Pertahanan Rusia, semua tentara bayaran asing yang tiba di Ukraina untuk berpartisipasi dalam pertempuran.

Mereka mencatat bahwa sejak 24 Februari 2022, terdapat sekitar 13.387 tentara bayaran asing telah memasuki Ukraina.

Namun, mereka mengonfirmasi bahwa sebanyak 5.962 tentara bayaran asing telah tewas.

Mereka juga menyebut Polandia menjadi penyumbang tentara bayaran paling banyak, yaitu sekitar 2.960 orang, dengan 1.497 di antaranya telah tewas.

Mengejutkannya, dari data Kementerian Pertahanan Rusia tersebut, terdapat 10 warga negara Indonesia (WNI) turut berpartisipasi menjadi tentara bayaran Ukraina. 

Tanggapan Kemenlu RI

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) menilai laporan tentang 10 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi tentara bayaran Ukraina perlu didalami lebih lanjut.

"Informasi tersebut perlu didalami lebih lanjut," kata Juru Bicara Kemlu RI Lalu Muhamad Iqbal melalui keterangannya yang dikutip pada Sabtu (16/3/2024).

Selain perlunya pendalaman lebih lanjut, Lalu juga menyarankan kepada awak media untuk mengkonfirmasi kebenaran data tersebut kepada Rusia.

"Silakan bertanya kepada Rusia mengenai data yang mereka miliki," katanya, seperti dikutip dari Kompas.com.

Foto Telegram Kedutaan Besar Rusia. (Dok. Kedubes Rusia).

Sebelumnya, Kedutaan Besar Federasi Rusia di Indonesia merilis data tentara bayaran Ukraina dari Kementerian Pertahanan Rusia.

Catatan dan data semua tentara bayaran asing yang tiba di Ukraina untuk berpartisipasi dalam pertempuran.

Mereka mencatat bahwa sejak 24 Februari 2022, terdapat sekitar 13.387 tentara bayaran asing telah memasuki Ukraina.

Dari jumlah 13.387 itu, di antaranya 5.962 telah tewas.

Sementara, sebanyak 1.042 tentara bayaran Georgia memasuki Ukraina.

Dari jumlah tersebut, sekitar 561 orang tewas.

"491 orang tentara bayaran Amerika Serikat (AS) tewas dalam pertempuran, dari sekitar 1.113 orang yang terbang ke Ukraina.

Sebanyak 40 persen tentara bayaran Kanada dihancurkan (422 dari 1.005 orang)," tulis pernyataan itu.

"Perlu dicatat bahwa Prancis, meskipun menyangkal kehadiran tentara bayarannya di Ukraina, telah kehilangan 147 tentara bayaran dari 356 orang," jelasnya lagi.

Ukraina jatuhkan puluhan drone Rusia

Di sisi lain, sistem pertahanan udara Ukraina mencegat 38 drone Shahed buatan Iran yang diluncurkan oleh pasukan Rusia, menyebabkan tujuh orang luka-luka.

Pertahanan udara adalah salah satu permintaan Ukraina kepada para sekutunya di Barat untuk menangkis serangan sistematis Rusia.

“Sebagai hasil dari operasi tempur, 38 Shahed ditembak jatuh,” kata Angkatan Udara Ukraina, dikutip dari kantor berita AFP.

Laporan itu menambahkan bahwa drone-drone tersebut diluncurkan dari wilayah perbatasan Rusia dan semenanjung Crimea yang dianeksasi Moskwa.

Jaksa Agung Ukraina mengatakan, tujuh orang termasuk seorang anak laki-laki berusia 10 terluka dalam serangan semalam di wilayah Sumy, Ukraina timur.

Sementara itu, ofisial di wilayah Odessa, Ukraina selatan, mengatakan bahwa fasilitas rekreasi, pipa gas, dan bangunan tempat tinggal rusak akibat puing-puing drone yang jatuh.

Di wilayah Khmelnytsky, otoritas setempat menyampaikan bahwa sebuah obyek infrastruktur rusak dan beberapa warga kehilangan aliran listrik.

(*/tribun-medan.com)

Baca juga: SIAPA Kapolda yang Bakal Jadi Saksi Kubu Ganjar-Mahfud MD di MK? Kapolri dan Kompolnas Penasaran

Baca juga: SEBANYAK 6 Anggota Keluarga Ratu Atut Chosiyah Duduk Jadi DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPD RI

Baca juga: KUATNYA Pengaruh Keluarga Besar Eks Gubernur Banten Ratu Atut Kuasai Perolehan Suara Pileg di Banten

Baca juga: DAFTAR Nama 55 Anggota DPRD Kalsel Periode 2024, Golkar 14 Kursi, PDIP Jeblok Cuma 3 Kader Duduk

Baca juga: BARU Kuasai Kursi DPRD DKI Jakarta, PKS Langsung Usulkan Jakarta Jadi Ibu Kota Negara Legislatif

(*/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitt

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow