Gempa Bumi Bikin Warga Sukabumi Keluar Rumah, Terasa Sampai Bandung

Guncangan gempa bumi terasa kuat di Kabupaten Sukabumi sehingga memaksa masyarakat keluar rumah. Belum ada laporan kerusakan bagunan.

Gempa Bumi Bikin Warga Sukabumi Keluar Rumah, Terasa Sampai Bandung

TEMPO.CO, Jakarta - Guncangan gempa bumi dengan magnitudo 4,9 yang berpusat di laut sisi tenggara Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, petang tadi dirasakan kuat oleh warga Sukabumi. “Warga berhamburan ke luar rumah,” kata Adi, warga Desa Kertajaya, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu, 2 Maret 2024.

Kendati begitu, hingga saat ini belum diperoleh laporan ihwal kerusakan bangunan akibat gempa bumi tersebut.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) mencatat kejadian gempa itu pada pukul 17.48. Pusat sumber gempa terletak pada koordinat 7,55 derajat Lintang Selatan dan 106,68 derajat Bujur Timur. Lokasi tepatnya berada di laut, berjarak sekitar 64 kilometer arah tenggara dari pusat Kabupaten Sukabumi.

Berdasarkan peta tingkat guncangan BMKG dan laporan dari masyarakat, gempa bumi itu dirasakan di wilayah Pelabuhan Ratu, Simpenan, Surade, Bayah, Panggarangan, dan Cikotok. Skala intensitas gempanya III MMI (modified mercalli intensity) atau getaran terasa nyata di dalam rumah seakan ada truk yang berlalu.

Sedangkan di Kota Sukabumi, Kalapanunggal, dan Cireunghas, getaran gempa terasa mulai dari hanya oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang atau berskala intensitas II MMI hingga III MMI. Getaran gempa juga dirasakan meluas hingga Cianjur, Pangalengan, Tasikmalaya, Soreang, dan Kota Bandung dengan Skala Intensitas II MMI.

ANWAR SISWADI

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow