Google mengintegrasikan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) Gemini ke beberapa layanan seperti Google Maps, Google Earth, dan Waze. Fitur ini memungkinkan pembaruan informasi, termasuk gambar secara real-time atau sesuai waktu saat ini.
“Pembaruan ini untuk menyediakan pengembang dan perencana kota dengan informasi real-time dan untuk membantu dalam memecahkan masalah geospasial,” kata VP & GM, Platform Google Maps and Google Earth Yael Maguire dalam laman resmi, Kamis (31/10).
AI Gemini hadir dalam fitur bernama ‘grounding’ di Google Maps. Tools anyar ini menampilkan peta yang lebih faktual dan mencerminkan pembaruan dari 250 juta tempat di Maps.
Fitur itu juga memungkinkan pengguna mengajukan pertanyaan, seperti mencari tempat untuk berkumpul atau tempat favorit untuk melakukan aktivitas. Pembaruan navigasi juga mempermudah perencanaan perjalanan dengan menampilkan rute dan tempat menarik di sepanjang jalan.
Baca juga:
- Bisa Cek Posisi TransJakarta Real-time di Google Maps, Berikut Caranya
- Pembaruan Google Earth: Bisa Pantau Bumi 80 Tahun Lalu
- Histori Lokasi yang Dikunjungi Pengguna di Google Maps Akan Dihapus
AI tersebut juga memiliki kemampuan untuk melaporkan gangguan cuaca dan memudahkan pengguna saat tiba di tujuan dengan petunjuk arah yang lebih jelas.
Fitur infotainment juga akan ditambahkan di Google Maps dan Google Earth bulan depan. Fitur ini memungkinkan pengguna mendapatkan ringkasan tentang restoran, toko, dan supermarket, sehingga pengemudi dapat dengan mudah mendapatkan informasi mengenai tempat-tempat tersebut.
Sementara itu, AI pada Google Earth menyediakan pemetaan lokasi pengisi daya kendaraan listrik.
Google juga akan menambahkan AI ke peta Waze untuk menginformasikan bahaya dan masalah di jalan yang akan dilalui oleh pengguna.