Informasi Terpercaya Masa Kini

Baru Sehari Ditinggal, Ko Hee-jin Mau Panggil Megawati walau Orangnya Sudah Tak Lagi di Korea

0 15

BOLASPORT.COM – Pelatih Ko Hee-jin mengakui masih tak bisa melupakan sosok pebola voli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi.

Megawati bisa dikatakan merupakan pemain asing terbaik yang secara langsung ditemukan oleh Ko Hee-jin selama menjabat sebagai pelatih.

Pelatih berusia 44 tahun itu mampu melihat potensi yang ada pada dalam diri atlet asal Jember, Jawa Timur tersebut.

Ko Hee-jin berhasil meyakinkan Megawati untuk pertamanya kalinya berkiprah di luar kawasan negara-negara Asia Tenggara.

Dia bahkan sampai terbang langsung ke Kamboja untuk menyaksikan langsung Megatron ketika berlaga pada ajang SEA Games 2023.

Proses akhirnya berbuah manis saat Megawati ternyata sukses besar untuk memberikan dampak positif bagi tim Daejeon JungKwanJang Red Sparks pada Liga Voli Korea.

Cerita manis dicatatkan Megawati selama berseragam Red Sparks.

Dia berhasil membawa Red Sparks lolos ke babak playoff lagi setelah tujuh tahun dan musim ini mengantarkan sampai ke babak final setelah penantian 13 tahun.

Baca Juga: Bukti Liga Voli Korea Sulit Ditaklukkan, Media Vietnam Sesalkan Karier Gemilang Rival Megawati Tak Jaminan Lolos Draft

Tak ayal, Ko Hee-jin begitu merasa kehilangan ketika Megawati memutuskan tidak lagi memperpanjang kontraknya bersama Red Sparks untuk musim 2025-2026.

Keputusan tersebut diambil Megawati tepat satu hari setelah Red Sparks menyudahi laga final kontra Incheon Heungkuk Life Pink Spiders.

Megawati juga langsung meninggalkan Korea Selatan untuk kembali ke tanah air pada Kamis (10/4/2025).

Ko Hee-jin ikut mengantarkan kepulangan Megawati dan bahkan nangis sesenggukan.

Sehari setelahnya kepulangan Megawati ke Indonesia, Ko Hee-jin menghadiri acara pemilihan draft pemain Asia di Hotel Mayfield, Gangseo, Seoul, Korea Selatan, pada Jumat (11/4/2025).

Tersedia dua nama pemain asal Asia Tenggara yang kembali mendaftar ulang untuk mengikuti musim depan yakni Wipawee Srithong (Thailand) dan Tran Thi Bich Thuy (Vietnam).

Namun, Ko Hee-jin yang sulit melupakan anak kesayangannya mengaku ingin menyebut nama Megawati untuk kembali dipilih menjadi pemain Red Sparks.

“Saya ingin memanggil Mega, meskipun ia tidak ada dalam daftar pemain,” ucap Ko Hee-jin sambil tersenyum, dilansir dari MyDaily.

Kecintaannya pada Mega tak terlupakan.

Ko Hee-jin bahkan mengenang momen pada pertandingan kelima di babak final ketika ia meminta seluruh tim untuk membantu Megawati.

Ko menyadari bahwa kontribusi Mega sangat besar dalam membawa Red Sparks melangkah jauh sampai dekat dengan titel Liga Voli Korea.

“Kita harus membantu Mega. Mega telah membawa kita sejauh ini,” ujar Ko Hee-jin.

Meski begitu, Megawati masih harus menunda mimpinya untuk mempersembahkan tambahan bintang di seragam Red Sparks.

Megawati memilih kembali berkarier bola voli di negara-negara kawasan ASEAN setidaknya selama satu musim ke depan.

Baca Juga: Reaksi Wipawee Srithong Usai Dipilih Red Sparks Jadi Pengganti Megawati dalam Draft Kuota Asia Liga Voli Korea

Leave a comment