Hindari 4 Kesalahan Saat Menyiram Ini, Tanaman Bisa Layu dan Mati
NOVA.id – Banyak orang yang gemar merawat tanaman hias.
Orang-orang yang memiliki hobi ini akan senang merawat dan menyiram tanaman.
Ada pula orang yang senang merawat tanaman tapi tidak tahu cara merawat tanaman dengan baik.
Nyatanya masih banyak yang melakukan kesalahan saat melakukan penyiraman sehingga membuat tanaman layu dan mati.
Untuk menghindari tanaman kesayangan kita layu dan mati, perhatikan 4 kesalahan menyiram tanaman berikut ini, seperti yang dikutip Kompas.com dari Southern Living.
1. Menyiram saat cuaca cerah dan panas
Jika kita sering menyiram tanaman saat hari sedang terik, lebih baik jangan lakukan lagi.
Pasalnya, menyiram tanaman pada saat itu akan membuat sebagian air menguap sebelum mengenai akar.
Pagi hari saat dingin merupkan waktu terbaik untuk kita menyiram tanaman.
2. Terlalu banyak menyiram
Terlalu banyak memberikan air akan membuat tanaman lebih cepat mati daripada memberi terlalu sedikit air.
Maka dari itu, kita perlu tahu kebutuhan air tiap tanaman.
Kemudian kita bisa mengelompokan tanaman yang kebutuhan airnya sama.
Hal itu dilakukan agar kia tak terlalu banyak atau sedikit menyiram pada tanaman lainnya.
Baca Juga: Tinggalkan Semprotan Kimia, Ini 6 Tanaman yang Bisa Usir Nyamuk dari Rumah
3. Menyiram daun
Biasanya kita juga menyirami daun tanaman.
Ternyata hal itu hanya membuat air terbuang sia-sia, karena air tak langsung terserap oleh akar.
Lebih baik, langsung saja arahkan air ke akar.
Jika mulai mengalir, jeda hingga meresap, lalu lanjutkan.
Baca Juga: Buat Pestisida Alami untuk Usir Hama Tanaman, Cukup Gunakan Bawang dan Air
4. Mengabaikan mulsa
Menambahkan lapisan mulsa sedalam 2 hingga 3 inci di atas tanah di sekitar tanaman adalah cara yang bagus untuk menghemat air.
Mulsa mendinginkan tanah, mengurangi limpasan air, dan menjaga kelembapan tanah.
Baca Juga: Tips Merawat Tanaman Merambat untuk Pemula agar Dinding Rumah Terlihat Cantik
Itu saja 4 kesalahan orang merawat tanaman yang bisa menyebabkan tanaman mati.
Jadi, kita perlu mempelajari tanaman dahulu sebelum membeli.
Tidak asal membeli tanaman karena baunya wangi atau enak dipandang.
(*)