Waktu Terbaik Malam Nisfu Syaban,Berikut 5 Amalan yang Bisa Dikerjakan Termasuk Salat hingga Puasa

TRIBUNJABAR.ID – Tidak lama lagi, malam Nifsu Syaban 1446 H akan segera tiba.

Bagi sebagian umat muslim, malam Nifsu Syaban adalah momen istimewa untuk berlomba-lomba meraih pahala.

Pasalnya diyakini di malam Nisfu Syaban inilah Allah SWT membuka pintu rahmat memberi ampunan dosa-dosa hamba-Nya.

Oleh karena itu malam Nisfu Syaban bisa menjadi peluang besar meraih pahala berlipat hingga momen pengampunan dosa.

Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah SWT turun ke langit dunia pada malam Nisfu Syaban, lalu mengampuni lebih banyak dosa dari jumlah rambut domba Bani Kalb.” (HR. Tirmidzi). 

Baca juga: Jadwal Malam Nisfu Syaban 2025, Jadi Peluang Raih Pahala Berlipat dan Waktu Terbaik Pengampunan Dosa

Dilansir dari baznas.go.id, hadis ini menunjukkan keutamaan malam Nisfu Syaban sebagai waktu terbaik dan penuh dengan ampunan dan berkah.

Untuk meraih keutamaan malam Nisfu Syaban tersebut ada amalan-amalan yang bisa dikerjakan.

Lantas, kapan waktu terbaik malam Nifsu Syaban untuk mengerjakan amalan-amalan tersebut ?

Perlu diketahui Nisfu Syaban diperingati pada tanggal 15 Syaban saat bertepatan puncak bulan purnama.

Nisfu Syaban diperingati pertengahan bulan Syaban atau 15 hari menjelang Ramadhan tiba.

Adapun waktu terbaik malam Nisfu Syaban setelah matahari terbenam pada tanggal 14 Syaban dan berakhir saat fajar menyingsing pada tanggal 15 Syaban.

Berdasarkan kalender Hijriah tahun ini jadwal malam Nisfu Syaban 2025 diperkirakan jatuh pada 14 Februari 2025.

Maka secara teknis malam Nisfu Syaban dimulai setelah matahari terbenam pada 13 Februari 2025.

Nah, dalam rentang waktu waktu terbenam matahari hingga menyingsing fajar antara tanggal 13 – 14 Februari, maka umat Muslim bisa untuk melaksanakan amalan-amalan ibadah yang dianjurkan tersebut.

Demikian waktu terbaik malam Nifsu Syaban untuk melaksanakan salat adalah sejak usai salat Isya hingga sebelum waktu salat subuh.

Lalu, apa saja amalan-amalan yang bisa dikerjakan di malam Nisfu Syaban tersebut?

Berikut inilah 5 amalan di malam Nisfu Syaban.

1.Salat Sunah

Perlu diketahui sebelumnya, ada beberapa amalan salat sunah yang bisa dikerjakan di malam Nisuf Syaban ini.

Di antaranya salat Nisfu Syaban, salat Qiyamul Lail, salat hajat hingga salat taubat.

Dikutip dari baznas.go.id, salat Nisfu Syaban dilakukan dengan niat khusus untuk malam Nisfu Syaban. 

Salat ini dilaksanakan dalam dua rakaat, dengan bacaan doa setelahnya untuk memohon ampunan dan keberkahan dari Allah SWT.

Berikut bacaan niat salat Nisfu Syaban

“Ushalli sunnata Nisfi Sya’bana rak’ataini lillahi ta’ala” 

Artinya: “Aku niat salat sunah Nisfu Syaban dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Salat Qiyamul Lail atau salat malam, salat hajat hingga salat taubat.

Salat qiyamul lail adalah salat sunah yang sangat dianjurkan, terutama di malam penuh berkah seperti Nisfu Syaban. 

Salat ini dapat dilakukan dengan jumlah rakaat tidak terbatas, biasanya dikerjakan dua rakaat-dua rakaat, kemudian ditutup dengan salat Witir, seperti pola salat tarawih di bulan Ramadhan.

Adapun salat hajat merupakan bentuk ibadah salat sunah jika memiliki keinginan atau hajat tertentu.

Karena di malam Nisfu Syaban Allah SWT membuka pintu rahmat-Nya, inilah waktu terbaik atau mustajab untuk meminta keinginan sesuatu.

Salat taubat adalah salat sunah untuk memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah diperbuat.

Pada malam Nisfu Syaban diyakini amalan-amalan diangkat, oleh karena itu sebagai ikhtiar seorang muslim baiknya juga memohon ampunan lewat salat taubat.

Baca juga: 7 Keutamaan Bulan Syaban, Ada Amalan Hapus Dosa di Malam Nisfu Syaban hingga Pelunasan Utang Puasa

2. Puasa Sunah

 

Sebagaimana dijelaskan, diyakini Nisfu Syaban adalah hari pertengahan bulan Syaban tanggal 15 dalam kalender Hijriah.

Tanggal tersebut bertepatan dengan jadwal puasa Ayyamul Bidh yang biasa dikerjakan pada bulan yakni tanggal 13, 14 dan 15.

Demikian, setiap pertengahan bulan umat muslim puasa sunah yakni puasa Ayyamul Bidh.

3. Doa dan Zikir di Malam Nisfu Syaban

 

– Memperbanyak doa


– Membaca syahadat


- Membaca sayyidul Istighfar

Istighfar ini merupakan istighfar terbaik. 

Rasulullah menyebutnya sayyidul istighfar. Imam Bukhari menyebutnya istighfar yang paling utama.

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ ، لَا إِلٰـهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمتِكَ عَلَيَّ ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ ، فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ

Artinya: Ya Allâh, Engkau adalah Rabbku, tidak ada tuhan selain Engkau. Engkau yang menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian untuk taat kepada-Mu dan janji balasan-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku kepada-Mu, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain Engkau.

 

4. Membaca Doa Ampunan dan Doa Taubat

 

– Doa Taubat Nabi Adam

Berikut ini adalah istighfar dan doa taubat Nabi Adam dan Hawa yang ada di dalam Al-Quran Surat Al A’raf ayat 23:

قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ

Rabbanā ẓalamnā anfusana wa il lam tagfir lanā wa tar-ḥamnā lanakụnanna minal-khāsirīn

“Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.”

-Istighfar Rasulullah

Istighfar ini sering dibaca Rasulullah. Bahkan dalam riwayat Tirmidzi dan Abu Daud, Umar bin Khattab menghitung dalam sebuah majlis Rasulullah mengucapkan istighfar ini seratus kali.

رَبِّ اغْفِرْ لِي وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ تَوَّابُ رَحِيْمٌ

Artinya: Ya Allah ampuni aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha penerima taubat dan maha penyayang.

Zikir Istighfar

أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيْمِ

Artinya: Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung.

5. Memperbanyak Membaca Al Quran

Satu di antara amalan menjelang Nisfu Syaban dan Ramadhan yang dianjurkan juga adalah memperbanyak membaca Al Quran.


Sejatinya membaca Al Quran merupakan amalan yang dikerjakan setiap waktu bagi setiap muslim.

Anda juga bisa memperbanyak bacaan di bulan Syaban menjelang Ramadhan sebagai untuk menanam pahala.

Sebagaimana diketahui membaca Al Quran di bulan Ramadahan nantinya berpahala berlipat ganda karena berkahnya bulan tersebut. Begitu juga memperbanyak membaca Al Quran juga bisa dilakukan di bulan Syaban.