Mantan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-Yong menyapa suporter di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. (Hanung Hambara/ Jawa Pos)
Diantar Ratusan Suporter Garuda, STY Menangis Saat Meninggalkan Indonesia
Shin Tae-yong meneteskan air mata sesaat sebelum meninggalkan Indonesia. Mantan juru taktik Timnas Indonesia itu diantar ratusan suporter Garuda untuk pulang ke negaranya, Korea Selatan.
Karier Shin Tae-yong di Indonesia telah berakhir. Dia tak lagi menjadi nakhoda skuad Garuda per 6 Januari 2025 lalu. PSSI memutuskan untuk mendepak dirinya dari kursi pelatih kepala Timnas Indonesia.
Pendepakan Shin Tae-yong tersebut cukup mengejutkan dan menimbulkan banyak tanda tanya. Pasalnya, pertandingan terakhirnya bersama Timnas Indonesia adalah Piala AFF 2024, di mana Garuda hanya sampai fase grup.
Namun skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 saat itu bukanlah kekuatan penuh. Melainkan mayoritas dihuni oleh para pemain muda di bawah 22 tahun dan hanya Asnawi Mangkualam Bahar dan Pratama Arhan yang berstatus pemain senior.
Selain itu, Shin Tae-yong juga mengaku baru dikasih tahu bahwa dirinya tak lagi menangani Timnas Indonesia pada pagi hari, beberapa jam sebelum PSSI mengumumkan pemecatan dirinya kepada publik.
Apesnya lagi untuk Shin Tae-yong, dia langsung mengetahui bahwa PSSI sudah menyiapkan pengganti dirinya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada siang harinya.
Eks pelatih Timnas Korea Selatan itu kemudian sempat menghilang. Shin Tae-yong tak memberikan pernyataan atau kalimat perpisahan apa pun sebelumnya,baik di media sosial maupun secara langsung.
Pelatih yang pernah beri mimpi buruk untuk Jerman di Piala Dunia 2018 itu baru muncul pada 11 Januari, sehari sebelum Patrick Kluivert diperkenalkan ke publik sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PSSI dan seluruh masyarakat Indonesia yang telah mendukung dan memberikan kesempatan kepada dirinya untuk menangani Garuda sejak akhir 2019.
Meski sudah dari 6 Januari dipecat, Shin Tae-yong tak langsung pulang ke negaranya. Dia sempat menjalani sejumlah kegiatan sebagai bintang tamu atau pun proyek iklan lain. Bahkan Shin juga sempat bermain film berjudul ‘Ghost Soccer’.
Shin Tae-yong baru pulang pada Minggu (26/1) malam. Dia berangkat dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten dengan menggunakan maskapai Korean Airlines pukul 21.50 WIB.
Shin Tae-yong kembali ke Korea Selatan tak sendirian. Saat tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta sekitar pukul 19.54 WIB, dia pulang bersama sejumlah asistennya seperti Yeom Ki-hun, Kim Jong-jin, Choi Ju-young, Shin Sang-gyu, Choi In-cheol, Yoo Jae-hoon, dan Jeong Seok-seo.
Bukan cuma itu, kepulangan Shin Tae-yong juga diiringi oleh para suporter Timnas Indonesia yang ikut mengantarkannya. Suporter La Grande Indonesia datang ke bandara pun juga membentangkan spanduk identitas mereka dan juga tulisan ‘History Maker!’.
La Grande Indonesia juga meneriakkan yel-yel, “Terima Kasih Shin Tae-yong”. Sang pelatih pun terlihat sempat meneteskan air mata karena kepulangannya diantar oleh para suporter.
Shin Tae-yong tak lupa untuk menyapa para suporter yang hadir. Dia beberapa kali menunduk sebagai tanda ucapan terima kasih atas kasih sayangnya selama berkarier di Indonesia.
Sambil mengenakan kaus putih dan celana panjang berwarna abu-abu, Shin Tae-yong turut memeluk salah satu suporter. Dia juga berbicara terima kasih sebelum masuk ke area pesawat.
“Saya berterima kasih sudah diantar seperti ini, saya merasa terharu sekali,” tutur Shin Tae-yong di Terminal 3 Bandara Soetta.(jpc)