KOMPAS.com – Masyarakat di penjuru dunia akan merayakan tahun baru pada Rabu (1/12/2025).
Tahun baru umumnya dirayakan dengan pesta kembang api. Namun, sejumlah negara memiliki tradisi perayaan tahun baru yang berbeda.
Di Indonesia, misalnya, tahun baru juga dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga sambil membakar jagung atau meniup terompet.
Ada juga negara lain yang memiliki tradisi unik untuk menyambut tahun baru 2025. Berikut sederet tradisi tahun baru di berbagai negara.
Baca juga: Urutan Negara Pertama dan Terakhir yang Merayakan Tahun Baru 2025
1. Melempar air kotor
Pergantian tahun di Kuba dirayakan dengan melempar seember air kotor ke jalan pada tengah malam.
Dikutip dari The National, Sabtu (28/12/2024), masyarakat di sana percaya, membuang air kotor sama dengan membersihkan kesialan, kemalangan, dan energi negatif selama satu tahun terakhir.
Tradisi melempar air dilakukan sebagai ajakan memulai tahun baru dengan energi positif dan harapan akan nasib yang lebih baik di masa depan.
Sebelum melalukan tradisi ini, seluruh bagian rumah disapu dan dipel terlebih dulu. Air bekas pel lalu disimpan dan dibuang ke jalan pada malam pergantian tahun.
Baca juga: Jadwal Car Free Night di Malioboro Yogyakarta pada Malam Tahun Baru 2025
2. Memukul panci dan wajan
Di Irlandia, setiap tahun baru orang-orang akan turun ke jalan sambil memukuli panci dan wajan. Aksi ini dipercaya dapat mengusir roh-roh jahat dan hal-hal negatif, sehingga membuka jalan untuk tahun yang bahagia dan positif.
Tradisi ini juga dilakukan di Inggris dan Australia, meski secara luas diyakini berasal dari Irlandia.
3. Melompat dari kursi
Sesaat sebelum jam tengah malam, sejumlah orang di Denmark sudah bersiap berdiri di atas kursi untuk melompat ke lantai.
Bagi mereka, melompat dari kursi sama dengan meninggalkan segala hal negatif di tahun sebelumnya.
Kaki yang menyentuh ke lantai berarti tahun baru ini akan terasa lebih segar dari tahun yang baru saja berlalu.
Baca juga: 50 Ucapan Selamat Tahun Baru 2025 dalam Bahasa Inggris dan Indonesia
4. Makan 12 buah anggur
Pada menit sebelum tengah malam, masyarakat di Spanyol akan memakan 12 buah anggur.
Makan anggur saat tahun baru dianggap membawa keberuntungan dan nasib baik, serta mengusir roh-roh jahat yang mungkin mengintai.
Selain di Spanyol, makan anggur saat pergantian anggur juga biasa dilakukan di Amerika Latin dan Indonesia.
Masyarakat Indonesia sendiri percaya makan anggur, terutama di bawah meja saat tahun baru akan dipertemukan dengan jodohnya.
5. Membawa koper kosong
Di Amerika Latin, orang-orang yang berjiwa petualang merayakan tahun baru dengan berjalan-jalan di sekitar blok tempat tinggal mereka dengan koper kosong.
Aksi ini dilakukan untuk memastikan bahwa tahun depan akan dipenuhi dengan perjalanan dan petualangan.
Tak hanya sekadar berkeliling, tradisi ini juga dijadikan lomba dengan maksud petualangan itu bisa cepat tercapai.
Baca juga: 15 Ide Menu Bakaran dan Resep Bumbu Olesan untuk Perayaan Malam Tahun Baru
6. Menyajikan buah berbentuk bulat
Saat tahun baru, sebagian besar keluarga di Filipina akan menyajikan 12 buah berbentuk bulat, seperti apel, anggur, dan plum.
Buah yang bulat dianggap sebagai lambang kemakmuran karena bentuknya mirip koin, sedangkan 12 adalah angka keberuntungan karena setiap buah mewakili satu bulan dalam setahun.
Buah-buahan ini biasanya disajikan di meja makan saat tengah malam.
7. Membangun dan membakar patung
Sebagian orang India, khususnya di Mumbai, menandai berlalunya tahun dengan membuat patung lelaki tua lalu membakarnya di tengah malam.
Membakar patung dianggap akan menghilangkan semua keluhan dari tahun sebelumnya dan memberi ruang lahirnya tahun baru.
Baca juga: Jam Operasional Transjakarta, KRL, MRT, LRT, dan Whoosh di Malam Tahun Baru 2025
8. Makan mi soba
Dilansir dari Glamour (30/12/2022), orang-orang di Jepang mengawali tahun baru dengan menyantap semangkuk mi soba hangat.
Tradisi tersebut sudah ada sejak zaman Kamakura yang berlangsung pada 1185–1333. Pada saat itu, setiap malam tahun baru, kuil Buddha akan memberikan mi soba kepada masyarakat miskin.
Menggigit mi soba yang panjang dan tipis dianggap sebagai simbol perpisahan dengan tahun sebelumnya.
Baca juga: Info Perayaan Malam Tahun Baru 2025 di Jakarta: Daftar Acara, Artis, Jam, dan Lokasinya
9. Menggantung bawang di luar pintu
Bawang tidak hanya menjadi bahan pokok untuk membuat makanan, tetapi juga membawa keberuntungan di tahun mendatang.
Itulah yang dipercaya oleh masyarakat Yunani, sehingga pada malam pergantian tahun, mereka akan menggantung bawang di luar pintu.
Bawang juga dianggap sebagai lambang kesuburan dan pertumbuhan, karena memiliki kemampuan tumbuh sendiri.
10. Menaruh kentang di bawah tempat tidur
Kolombia memiliki tradisi yang disebut aguero, yaitu menaruh tiga kentang di bawah tempat tidur setiap anggota keluarga.
Satu kentang harus sudah dikupas, satu belum dikupas, dan satunya lagi hanya sebagian. Pada tengah malam, setiap orang akan mengambil satu kentang dengan mata tertutup.
Setiap kentang yang diambil menentukan nasib di tahun yang baru, yaitu bisa penuh keberuntungan, kesulitan keuangan, atau gabungan keduanya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca 31 Desember 2024-1 Januari 2025, Apa Malam Tahun Baru Hujan?