Bansos yang Cair 2025, Ada PKH, PIP, hingga BPNT
Pemerintah akan menyalurkan sejumlah bantuan sosial (bansos) pada 2025. Beberapa bansos yang akan cair pada 2025 termasuk Program Keluarga Harapan (PKH) hingga makan siang gratis.
Beberapa bansos yang sebelumnya disalurkan pemerintah pada 2024, seperti Program Indonesia Pintar (PIP), Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK), dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), juga akan kembali disalurkan pada 2025.
Bansos-bansos yang cari nantinya berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 yang mana digunakan untuk berbagai program perlindungan sosial (perlinsos).
Sebelumnya pemerintah telah menetapkan bahwa anggaran perlinsos untuk tahun 2025 mencapai Rp504,7 triliun. Adapun bantuan sosial (bansos) adalah berbagai bentuk dukungan yang diberikan oleh pemerintah atau lembaga lainnya untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
Bentuk bansos bisa berupa uang tunai, barang, atau layanan. Tujuan utama dari bansos yakni untuk meningkatkan kesejahteraan, mengurangi kemiskinan, atau memberikan bantuan dalam situasi darurat.
Baca juga: Apa Saja Pelayanan Kesehatan yang Kena PPN 12% di 2025?
Bagaimana Cara untuk Mendapatkan Bansos dari Pemerintah?
Bansos adalah program bantuan khusus yang disalurkan pemerintah untuk masyarakat miskin dan rentan. Cara untuk mendapat bansos dari pemerintah tentunya dengan memenuhi persyaratan sebagai penerima bansos dan terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Mengutip Instagram Kementerian Sosial (Kemensos), masyarakat yang sudah terdaftar di DTKS akan diusulkan menjadi penerima bansos. Proses pendaftaran data diri ke DTKS bisa dilakukan secara online atau offline melalui kelurahan atau kantor desa setempat.
Mengutip situs Dinsos Kabupaten Lampung Tengah, berikut ini tata cara mendaftar mendapat bansos dari pemerintah:
1. Daftar di Aplikasi Cek Bansos Kemensos
Unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos ke perangkat. Aplikasi ini bisa diunduh di Play Store untuk pengguna Android
2. Buat Akun
Setelah mengunduh aplikasi, buat akun agar bisa mengakses semua fitur. Pemohon memerlukan data berupa nomor kartu keluarga (KK) dan nomor induk kependudukan (NIK) untuk membuat akun.
3. Unggah dokumen
Unggah dokumen yang dibutuhkan untuk mendaftar DTKS. Dokumen yang dibutuhkan termasuk foto KTP asli dan swafoto dengan memegang KTP.
4. Tunggu proses verifikasi akun
Selanjutnya, tunggu proses verifikasi akun. Proses verifikasi akun biasanya memakan waktu 7 hingga 21 hari kerja oleh Pusdatin Kemensos.
Hasil verifikasi akun bisa dicek melalui pesan e-mail dari Kemensos.
5. Login dan Ajukan Usulan
Setelah akun terverifikasi, login menggunakan username dan password yang telah didaftarkan. Klik “TAMBAH USULAN” dan isi data sesuai dengan formulir.
Pastikan semua data terisi lengkap dan benar. Terakhir, pilih jenis bantuan yang diinginkan. Pada tahap ini, pemohon hanya bisa memilih satu jenis bantuan.
Pastikan memilih bantuan yang sesuai dengan persyaratannya agar proses usulan berjalan lancar.
6. Submit Usulan
Setelah mengisi semua data, langsung klik submit.
Baca juga: Ini Daftar PPN Negara G20, Apakah Indonesia Masih Lebih Rendah?
Daftar Bansos yang Cair 2025
Setidaknya ada lima bansos yang akan cair pada 2025. Berikut ini lima bansos yang cair pada 2025 untuk masyarakat miskin pra-sejahtera:
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
Bansos PKH termasuk salah satu bansos yang cair pada 2025. PKH adalah bantuan tunai kepada keluarga tidak mampu yang memiliki anggota keluarga seperti ibu hamil, anak sekolah, lansia, atau penyandang disabilitas.
Melansir situs resmi Kemensos, PKH cair setiap bulan dalam beberapa tahap. Kebijakan pencairan PKH setiap bulan ini mengalami pembaruan dari sebelumnya yang cair setiap tiga bulan sekali.
2. Program Indonesia Pintar (PIP)
Bantuan PIP adalah bantuan khusus yang diberikan oleh pemerintah kepada siswa dari keluarga kurang mampu. Ini tujuannya untuk mendukung akses pendidikan agar siswa tersebut dapat terus bersekolah tanpa terkendala masalah biaya.
Bantuan ini mencakup jenjang pendidikan formal maupun non formal mulai dari SD, SMP, hingga SMA/SMK.
3. Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK)
Terhadap bantuan ini, pemerintah menanggung iuran jaminan kesehatan BPJS sebesar Rp42.000 per bulan untuk setiap individu dari keluarga berpenghasilan rendah.
Sama seperti BNPT, penerima manfaat program ini harus terdaftar dalam DTKS serta memiliki data kependudukan yang valid.
4. Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)
Bantuan ini bertujuan membantu masyarakat miskin dan rentan agar kebutuhan pokok mereka terpenuhi. Agar dapat menerima bantuan ini, harus terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSE).
5. Makan siang bergizi gratis
Program makan siang bergizi gratis dilakukan secara bertahap di sekolah-sekolah. Bantuan ini disalurkan dengan memberikan satu porsi makanan bergizi setiap hari kepada anak-anak mulai PAUD hingga SMA.
Tujuan utama program ini, yakni untuk menurunkan angka kekurangan gizi pada anak-anak dan membentuk generasi muda yang lebih sehat serta produktif. Program tersebut telah diuji coba di sejumlah sekolah di berbagai daerah sejak 2024.
Baca juga:
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Penerima Bansos Desember 2024?
- Kapan Pendaftaran KIP Kuliah 2025 Jalur UTBK SNBT Dibuka?
- Kapan Bansos PKH Desember 2024 Cair? Simak Cara Ceknya